SumateraPost, Binjai – Lembaga Pengkaderan Ulama (LPU) Aceh Tamiang, Aceh, menggelar kunjungan silatirahmi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Binjai, Sumatera Utara, Sabtu (02/10/2021). Kunjungan tersebut dilaksanakan dalam rangka mempelajari sistem penyelenggaraan pendidikan dan manajemen operasional Pendidikan Tinggi Kader Ulama (PTKU) MUI Kota Binjai.
Kehadiran rombongan LPU Aceh Tamiang, dipimpin Dekan Fakultas Ushuluddin IAIN Langsa, DR Muhammad Nasir MA, beserta para staf pengajar dan jajaran mahasiswanya, disambut hangat Ketua MUI Kota Binjai, DR HM Jamil MA, dan jajaran pengurus, dalam pertemuan sederhana di Aula Kantor Sekretariat MUI Kota Binjai.
Ketua MUI Kota Binjai, DR HM Jamil MA, mengatakan, PTKU MUI Kota Binjai sejauh ini sudah menyelenggarakan tiga gelombang kegiatan akademis. Secara total ada 25 mubaliq lulusan PTKU MUI Kota Binjai, dengan rincian 12 mubalig di gelombang pertama tahun akademik 2015-2018 dan 13 mubaliq di gelombang kedua tahun akademik 2018-2021.
“Untuk gelombang ketiga tahun akademik 2021-2024, PTKU MUI Kota Binjai baru saja memulai kegiatan akademis yang diikuti total 16 mahasiswa,” ungkap pria yang turut menjabat sebagai Rektor Univeraitas Al-Washliyah (UNIVA) Medan tersebut.
Dikatakan Jamil, sebagai upaya menjamin kelanjutan kegiatan akademis para mubaliq ke jenjang strata I, MUI Kota Binjai telah pula menjalin kerjasama dengan STAI Jamiah Mahmudiyah Tanjung Pura, Kabupaten Langkat. Bahkan sudah ada beberapa alumni PTKU MUI Kota Binjai yang melanjutkan jenjang pendidikan strata II mereka di UIN Sumatera Utara.
”Seleksi calon mahasiswa PTKU memang kita buat sangat ketat. Hanya orang-orang terpilih yang diterima dan kuotanya pun terbatas. Sebagai jaminan, seluruh kebutuhan pembelajaran, akomodasi, konsumsi, dan penginapan kita berikan secara gratis untuk para mahasiswa, termasuk uang saku. Semua dana itu kita dapat dari bantuan umat, pemerintah daerah, lembaga sosial, dan pihak-pihak lain,” jelasnya.
Sebelumnya, Dekan Fakultas Ushuludin IAIN Langsa, yang juga pimpinan Mahad Aly Ahlul Quran Aceh Tamiang, DR Muhammad Nasir, MA, mengaku sangat terkesan dengan program maupun sistem penyelenggaraan pendidikan dan pengkaderan terpadu bagi para calon ulama yang dilakukan MUI Kota Binjai melalui pengembangan PTKU.
Tentu saja menurutnya, segala informasi dan pengetahuan yang diperoleh dari kunjungan ini akan menjadi bahan penting dalam menyempurnakan sistem pendidikan dan manajemen operasional LPU Aceh Tamiang, yang terintegrasi dengan IAIN Langsa, Mahad Aly Ahlul Quran, dan Masjid Istiqomah.
“LPU Aceh Tamiang sendiri saat ini masih menyelenggarakan pendidikan kader ulama gelombang pertama, yang diikuti 27 mahasiswa,” ungkap Nasir, yang hadir barsama H Abdul Manan dan Muhammad Reza Fadil, DR Marhaban, dan Teuku Abu Bakar Manyaak.
Kunjungan silaturahmi LPU Aceh Tamiang dilanjutkan dengan meninjau langsung kondisi gedung dan penyelengaraan kegiatan akademis PTKU MUI Kota Binjai. Pada kesempatan itu, rombongan LPU Aceh Tamiang juga berdialog dengan para mahasiswa PTKU MUI Kota Binjai, dan dilanjutkan resepsi bertukar cinderamata. (andi)




