Sumaterapost, Aceh Utara – Zulkifli anggota Komisi IV DPRK Aceh Utara dari Fraksi PKS bersama tim survei ruas jalan dari Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Aceh Utara melakukan survei ruas jalan rusak antar kecamatan yang akan di bangun pada 2022 mendatang, dimulai dari jalan Perdagangan Kota Panton Labu hingga Desa Alue Ie Mirah, kegiatan itu turut didampingi Muspika Tanah Jambo Aye wilayah setempat. Kamis (11/10/2021).
Politisi dari Partai Keadilan Sejahtera ini saat ditemui sumaterapost.co mengatakan pengaspalan jalan Perdagangan kota Panton Labu hingga ke Desa Tanjong Ara akan dilakukan dinas PUPR dengan dana DOKA Tahun 2022. “Berdasarkan hasil musrenbang kecamatan sudah kita usulkan pengaspalan jalan diseputaran kota Panton Labu menjadi prioritas utama. Karena anggaran yang terbatas, perbaikan jalan hanya dapat dilakukan dari jalan Perdagangan hingga ke Desa Tanjong Ara, kemudian akan dibuat Musrenbang dan dilanjut lagi secara bertahap hingga ke Desa Alue Ie Mirah,” ungkapnya.
Zulkifli juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak, terutama Pemkab Aceh Utara, khususnya dinas PUPR yang telah turun langsung dan menindak lanjuti perbaikan jalan tersebut. “Survey yang kita lakukan bersama Dinas PUPR Aceh Utara untuk pemetaan titik awal jalan yang akan dikerjakan pada 2022 mendatang. Sebagai wakil rakyat, kita harus mengawal apa yang sudah kita ajukan dan ini semata demi kepentingan umum. Usulan perbaikan jalan antara Kecamatan Tanah Jambo Aye – Langkahan ini berdasarkan hasil Musrenbang kecamatan dan Rises Dewan yang dilaksanakan di Aula kantor Camat beberapa waktu lalu,” pungkas Zulkifli.
Sementara Kepala Dinas PUPR Aceh Utara melalui Kabid Dr. Muhammad ST, MT mengatakan bahwa anggaran untuk perbaikan jalan Perdagangan hingga ke Desa Tanjong Ara Tahun 2022 berkisar Rp 1,5 milyar dari DOKA Aceh Utara. “Sebenarnya hari ini kami survey ruas jalan kecamatan Tanah Jambo Aye – Langkahan sekira 7,5 Km. Insya Allah nanti pada 2022, mulai dari pintu masuk jalan Perdagangan Kota Panton Labu akan di perbaiki, dan selanjutnya hingga ke Desa Tanjong Ara. Karena jalan tersebut juga sudah tampak berlubang dan perlu diselamatkan. Karena anggaran yang terbatas, tahap selanjutnya akan diupayakan hingga ke Desa Alue Ie Mirah. Makanya perlu dukungan politis dan semua pihak, terutama dewan terhormat dan tokoh masyarakat,” kata Muhammad.
Dengan adanya perbaikan jalan antar kecamatan tersebut maka akan membuat masyarakat Tanah Jambo Aye – Langkahan merasa nyaman dalam membawa hasil panen mereka, sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Karena pertumbuhan ekonomi masyarakat cepat tumbuh jika akses jalan nya sudah lancar, terangnya. (Azhar)




