Sumaterapost.co | Binjai – Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (DP MUI) Kota Binjai menunjuk dua nama tambahan untuk mengisi jabatan tiga wakil ketua. Mereka ialah Drs H Ahmad Fauzi MSi dan H Pandapotan Harahap.
Kedua mubalig itu akan mendampingi Wakil Ketua MUI Kota Binjai, Drs. H Azhari Rasyid, yang saat ini mengalami penurunan kondisi kesehatan.
“Sesuai pertemuan hari ini, diputuskan tiga nama menempati posisi Wakil Ketua MUI Kota Binjai. Ketiganya ialah Drs H Azhari Rasyid, Drs H Ahmad Fauzi MSi, dan H Pandapotan Harahap,” ungkap Ketua MUI Kota Binjai, Dr. HM Jamil Siahaan MA, didampingi Sekretaris, H Japar Sidik SAg MSi, saat memimpin rapat pengurus DP MUI Kota Binjai di aula kantor sekretariat MUI setempat, Rabu, (29/12/2021) malam.
Ketua MUI Kota Binjai, Dr. HM Jamil Siahaan MA, mengatakan, restrukturisasi DP MUI Kota Binjai penting dilakukan demi mendukung optimalisasi kinerja organisasi, menyusul kosongnya beberapa jabatan strategis akibat wafatnya tiga fungsionaris.
Ketiganya ialah Almarhum H Ahmad Yunani Harahap selaku anggota Dewan Pertimbangan, Almarhum H Khudri Kamil selaku Wakil Sekretaris MUI Kota Binjai dan Bendahara PTKU MUI Kota Binjai, serta Almarhum H Prasodjo, selaku Bendahara MUI Kota Binjai.
Mengenai posisi bendahara yang ditinggalkan oleh Almarhum H Prasodjo, DP MUI Kota Binjai sendiri akan memutuskannya pada dua hingga tiga hari ke depan, dengan tetap berpedoman pada hasil rapat pengurus.
“Jika nama-nama ini sudah final, maka secepatnya struktur yang baru akan kita kirim ke MUI Sumatera Utara untuk diusulkan penerbitan surat keputusan yang baru,” sebut Sekretaris MUI Kota Binjai, H Japar Sidik SAg MSi.
Dalam rapat yang dihadiri oleh lebih dari setengah pengurus DP MUI Kota Binjai, turut pula disepakati pembentukan yayasan, yang akan menaungi dan mengelola opersional Pendidikan Tinggi Kader Ulama (PTKU), serta Madrasah Aliyah (MA) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) Unggulan MUI Kota Binjai.
“Saat ini kita hanya tinggal melengkapi beberapa persyaratan administrasinya saja. Jika nantinya yayasan ini terbentuk, yang kita targetkan berdiri di awal Januari 2022 mendatang, InsyaAllah ini diharapkan jadi percontohan bagi MUI kabupaten/kota lainnya di Sumatera Utara,” ujar Japar Sidik.
Sebelumnya, Ketua Dewan Pertimbangan DP MUI Kota Binjai, Drs H Zaharuddin Batubara MA, mengingatkan jajaran pengurus MUI Kota Binjai agar menjalankan amanah jabatan secara ikhlas karena Allah Subhanahu Wa Taala dengan tujuan utama untuk mendukung kemaslahatan umat.
Selain itu, dia juga menghimbau DP MUI Kota Binjai agar rutin mengevaluasi kinerja pengurus, terutama mereka yang dinilai tidak aktif dalam berbagai kegiatan dan kurang berpartisipasi mendukung program kerja MUI.
“Terkait rencana pembentukan yayasan yang akan mengelola PTKU, MA, dan MTs Unggulan, saya minta pengurus MUI Kota Binjai, selaku lembaga yang diamanahkan umat, agar memahami seluruh regulasi terkait, demi mencegah hal-hal yang tidak diinginkan di kemudian hari,” seru Zaharuddin. (andi)




