Sumaterapost.co | Sumut – Yayasan Perguruan Kristen Methodist Indonesia Kota Binjai, Sumatera Utara, siap menjalankan program transformasi pembelajaran digital 4.0 mulai tahun ajaran 2022/2023 mendatang.
“Progam utamanya ialah pembelajaran secara digital atau e-learning,” kata Ketua Yayasan Pergurian Kristen Methodist Indonesia Kota Binjai, Peterus Long, didampingi Pimpinan Sekolah, Drs. Robert, saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (27/04/2022).
Diakui Peterus, penyediaan fasilitas pembelajaran digital adalah komitmen dan inovasi Yayasan Perguruan Methodist Indonesia Kota Binjai dalam menjawab tantangan perkembangan teknologi informasi, terutama untuk memudahkan proses pembelajaran, serta penerapan sistem administrasi yang lebih efektif dan efisien.
Menurutnya, salah satu fasilitas yang disediakan bagi peserta didik ialah buku elektronik (e-book). Penerapan program ini mempertimbangkan beberapa keunggulan.
Antara lain, lebih praktis karena pelajar tidak perlu lagi membawa buku, tampilan yang lebih interaktif dan menarik, akses yang mudah karena pengiriman tugas akan lebih efektif dan efisien, serta lebih ramah lingkungan karena minim penggunaan kertas.
Dalam hal ini, lanjut Peterus, setiap peserta didik dibiasakan menggunakan tablet sebagai media pembelajaran, penerapan LMS (learning management system), pemakaian kartu pelajar digital, serta melakukan pendaftaran ulang dan pembayaran SPP secara digital.
“Kita juga bersyukur, karena Methodist Binjai mampu bertahan sebagai salah satu sekolah unggulan di Sumatera Utara, dilihat dari perengkingan LTMPT berdasarkan nilai UTBK 2021. Bahkan dalam skala nasional kita menempati peringkat 648,” ujar Peterus.
(Andi)




