Sumaterapost.co | Binjai – Dua orang tewas dan satu lainnya cedera ringan saat sebuah minibus bak terbuka menabrak sebuah truk di Jalan Tengku Amir Hamzah, Simpang Trafic Light Jalan Torb, Kelurahan Jatikarya, Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai, Sumatera Utara, Senin, (18/07/2022) sore.
Kedua korban tewas merupakan sopir dan kondektur minibus bak terbuka. Mereka teridentifikasi bernama Muhammad Ridho (26), warga Jalan Manggis, Desa Tumpuan, Kecamatan Beringin, Kabupaten Deliserdang, dan Muhammad Juanda Affandi Rangkuti (27), warga Gang Tawon, Dusun XVI, Desa Sampali, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang.
Sedangkan korban cedera atas nama Kamko Mungkur (26), tidak lain sang sopir truk, warga Desa Saragih, Kecamatan Manduamas, Kabupaten Tapanuli Tengah. Saat ini pria tersebut menjalani pengobatan alternatif.
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Binjai, AKBP Ferio Sano Ginting, saat dikonfirmasi wartawan melalui Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas, Iptu Junaidi, via sambungan telepon seluler, Selasa (19/07/2022) pagi, membenarkan peristiwa kecelakaan lalu-lintas (lakalantas) maut tersebut.
“Ya, memang ada. Kejadiannya kemarin sore, sekitar pukul 15.30 WIB. (Korban) yang meninggal ada dua orang. Satunya meninggal di lokasi kejadian dan satunya lagi meninggal di rumah sakit dini hari tadi,” ungkap Junaidi.
Dikatakannya, berdasarkan hasil penyelidikan petugas kepolisian dari Unit Kecelakaan Satuan Lalu-Lintas (Satlantas) Polres Binjai, diduga peristiwa kecelakaan ini terjadi akibat kelalaian manusia (Human Error).
Sebelum kecelakaan itu terjadi, menurut Junaidi, awalnya truk Isuzu Coltdiesel BL 8305 RC yang dikemudikan Kamko Mungkur bermaksud menyeberangi Jalan Tengku Amir Hamzah dari arah Jalan Trob menuju Kota Stabat.
Secara tiba-tiba minibus Suzuki Carry bak terbuka BK 8066 MR yang dikemudikan Muhammad Ridho, melintas kencang dari arah Kota Stabat menuju Kota Binjai dengan melalui lajur kiri Jalan Tengku Amir Hamzah, usai menyalip kendaraan lain yang berhenti karena sedang menunggu truk Isuzu Coltdiesel menyeberangi jalan.
Situasi itu menyebabkan bagian depan minibus Suzuki Carry Bak terbuka seketika menabrak sisi kanan badan truk Isuzu Coltdiesel, hingga menyebabkan kendaraan tersebut ringsek berat .
Malang bagi Muhammad Ridho dan Muhammad Juanda Affandi Rangkuti, tidak lain sopir dan kondektur minibus Suzuki Carry bak terbuka, keduanya mengalami luka parah di kepala dan patah tulang akibat benturan keras dan terperangkap dalam kendaraan.
Oleh warga, kedua korban selanjutnya dibawa menuju RSU Ratu Mas Tandam dan kemudian dirujuk ke RSU Bidadari, Kota Binjai. Nahas, Muhanmad Ridho meninggal beberapa saat setelah menjalani perawatan medis di rumah sakit. Sedangkan Muhammad Juanda Affandi Rangkuti dilaporkan meninggal pada Selasa (19/07/2022) dini hari.
“Pagi tadi, jenazah kedua korban masih berada di rumah sakit menunggu dijemput oleh keluarganya masing-masing. Sementara itu barang bukti dua kendaraan yang terlibat kecelakaan juga telah diamankan di Mako Satlantas Polres Binjai,” jelas Junaidi. (andi)




