Sumaterapost.co | Gunung Sugih – Kapolres Lampung Tengah AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya, S.IK., M.Si., mengapresiasi kinerja jaran terkait keberhasilan sepekan terakhir pihaknya berhasil menangkap 13 orang pelaku tindak kejahata, secara rinci masing – masing tujuh (7) orang pelaku tindak pidana perjudian dan yang enam (6) orang pelaku tindak pidana pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan dan pencurian kendaraan bermotor (C3).

Kapolres Lampung Tengah ini memaparkan disaat Konferensi Pers yang didampingi Kabag Ops Kompol H.D Pandiangan, S.H.,M.H., Kasat Reskrim AKP Edi Qorinas, S.H.,M.H, dan Kanit Resum Ipda. Pande Putu Yoga. S. Tr. K didepan Koridor Polres Lampung Tengah, Selasa, (30/8) Kemarin.
“Selama sepekan jajaran kami, berhasil mengamankan 13 orang pelaku berikut barang bukti, bentuk tindak kejahatan atau pelanggaran hukumnya, seperti pelaku dari perjudian, baik itu online maupun konfensional dan ini akan menjadi atensi kita, diperkuat sesuai dengan arahan dari Kapolri dalam pemberantasan perjudian,” tegas Kapolres.
Lebih luas lagi, Kapolres memiliki target dalam tindak kejahatan dan bahkan akan menyapu bersih dan menindak tegas segala bentuk jenis perjudian baik itu judi darat maupun judi online yang terjadi diwilkum Polres Lampung Tengah, karena itu diharapkan partisipasi atau peran serta masyarakat maupun media untuk bersama-sama memberantas semua bentuk jenis perjudian, Narkoba maupun tindak kejahatan lainnya.
“Sedikit bahkan sekecil apapun, kami tidak akan memberikan ruang gerak bagi para pelaku kejahatan dan kami komitmen akan memerangi segala bentuk tindak pidana yang melanggar hukum,”ungkapnya.
Terakhir diungkapkannya, bahwa peran serta dari semua kalangan, elemen, dan termasuk media, sangat berpengaruh dalam kelancaran tugas pihak kepolisian, karena itu diyakini bahwa para pelaku kejahatan akan berfikir ulang dalam niatnya untuk melakukan segala bentuk tindak pidana.
“Peran masyarakat dari berbagai elemen, termasuk insan media / Pers, sangat besar kontribusinya khususnya dalam menguak segala brntuk kejahatan atau pelanggaran pidana, tidak ada kejahatan yang bersifat sempurna, cepat atau lambat kejahatan itu pasti akan terungkap, sepandai – pandai tupai itu melompat dari pohon kepohon, ada kalanya tetap jatuh ketanah,”pungkas Kapolres ini.
(Ganda)




