Sumaterapost.co | Ogan Ilir – Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI) didampingi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Ogan Ilir (DPMD OI) lakukan pemeriksaan terkait penyaluran Bantuan Langsung Tunai – Dana Desa (BLT-DD) di desa Talang Seleman tahun anggaran 2020 hingga 2022. Dihadiri Camat Payaraman, Pedamping Desa, Dan Juga Pedamping Lokal Desa dll.Pemeriksaan tersebut berlangsung di kediaman Kepala Desa Talang Seleman, Rabu, (14/9) siang.
Camat Payaraman, Hermanto,S.Sos mengatakan bahwa sebenarnya ada 10 desa dan 2 kelurahan di Kecamatan Payaraman ini. Namun hanya desa Talang Seleman lah yang ditunjuk Dinas PMD OI sebagai sampling pada pemeriksaan BPK RI tersebut sehubungan dengan ketidakikutsertaannya dalam pelaksanaan Pilkades serentak.
“Jadi giat hari ini di desa Talang Seleman ini ada pemeriksaan dari BPK RI (pusat) diwakili BPK Regional Provinsi Sumsel. Dengan tujuan untuk meninjau BLT DD tahun 2020, 2021 dan 2022, apakah berjalan dengan baik dan sesuai target”, kata Hermanto usai acara kepada wartawan, Rabu, (14/9) sore.
Lebih lanjut dikatakannya, dengan adanya pemeriksaan ini sangat diharapkan segala informasi yang didapat dari BPK RI ini bisa kita termapkan di desa agar ke depan penyaluran BLT DD dapat berjalan dengan baik dan sempurna.
Hermanto mengimbau agar pemerintah desa ke depannya lebih mencermati lagi mengenai hal ini.
“Dengan adanya BPK RI ini, ke depan bisa lebih tepat sasaran, lebih waspada lagi, bisa berjalan sesuai rencana dan tidak menyimpang,”imbau Camat Payaraman.
Senada disampaikan perwakilan dari Dinas PMD OI Hastuti Kurniasari, kedatangannya ini adalah dalam rangka mendampingi BPK RI untuk pemeriksaan terkait BLT DD. Hastuti mengatakan, pemeriksaan ini berlaku untuk seluruh desa di Kabupaten Ogan Ilir..
“Hari ini kami hanya wawancara dengan KPM, melihat apakah benar data-datanya. Dan Alhamdulillah, semuanya berjalan baik dan sesuai dengan peruntukan”, ujarnya.
Sementara itu, Kades Talang Seleman Mawardi mengungkapkan, untuk penyaluran BLT DD berjalan sebagaimana mestinya, semuanya sudah sesuai, sudah klop baik KPM maupun data-data lainnya.
Dijelaskan Mawardi, di tahun 2020 dan 2021 jumlah 63 KPM. Di tahun 2022 meningkat menjadi 92 KPM.
“Alhamdulillah, semuanya sesuai. KPM yang menerimanya pun layak,”katanya singkat.
Untuk pembangunan lainnya seperti jalan cor atau pembungunan fasilitas kegiatan pembungunan infrastruktur di desa Talang Sleman.
“Alhamdulillah, semuanya juga berjalan dengan baik, lancar serta tanpa kendala,” tambah Mawardi sampai kepada media ini.
Ketua BPD Talang Seleman, Subhan.MA membenarkan bahwa dalam penyaluran BLT DD memang disalurkan kepada KPM yang benar-benar layak menerimanya.
“KPM nya memang benar dan sesuai yang dalam pelaksanaannya melalui proses penjaringan data, verifikasi validasi data dan penetapan. Jadi, semua keputusan tersebut memang didapat dari hasil musyawarah mufakat” antara Pemerintah Desa, BPD,LPMD, dan Tokoh Masyarakat dan lain-lain, kata Ketua BPD.
(Laporan Jurnalis FC Ogan Ilir-Sumsel)




