Sumaterapost.co | Ogan Ilir – Mendekati pelaksanaan pesta demokrasi dalam Pilkades Serentak tahun 2022 di Kabupaten Ogan Ilir (OI). Pemerintah Daerah melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD OI) gelar Bimbingan Teknis (bimtek) bagi anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) se-Kabupaten Ogan Ilir secara bertahap.
Dengan menggandeng Ketua KPUD OI, Massuryati, sebagai narasumbernya, Kadis PMD OI Akhmat Luthfi berikan pembekalan terhadap KPPS se-Kecamatan Rantau Alai dan Kandis. Bimtek kali ini berlangsung di gedung serbaguna desa Rantau Alai Kecamatan Rantau Alai, Kamis, (15/9) sore.
Di kesempatan itu, Kadis DPMD OI Akhmat Luthfi mengatakan, pelaksanaan bimtek KPPS ini merupakan salah satu tahapan pilkades serentak 2022 di Kabupaten Ogan Ilir.
“Giat ini bertujuan untuk memberikan penjelasan dan pemahaman kepada anggota KPPS tentang tata cara pemungutan suara pilkades serentak pada hari pemungutan suara (hari H) serta pelaksanaan penghitungan suara oleh panitia pemilihan tingkat desa,” ujarnya.
Luthfi berharap seluruh anggota KPPS yang mengikuti kegiatan ini dapat benar-benar menyerap ilmu dan memahami setiap materi yang diberikan, hal ini tidak lain agar pada waktu pelaksanaan Pilkades Serentak nanti bisa berjalan lancar dan sukses tanpa kendala apapun.
Di tempat yang sama, Ketua KPUD OI Massuryati menerangkan perihal tugas KPPS adalah menyelenggarakan pemungutan suara di TPS. Pemungutan suara dimulai jam 07.00 WIB s/d jam 12.00 WIB.
“Setelah proses pemungutan suara selesai, KPPS langsung menghitung perolehan suara dan merekapitulasi perolehan suara di TPS. Kemudian melaporkan hasil rekapitulasi suara kepada Panitia Pilkades”, terangnya.
Dijelaskan Massuryati, pada pelaksanaannya nanti, Ketua KPPS membuka kotak suara yang tersegel dan diperlihatkan kepada Pemilih. Setelah itu, KPPS mengidentifikasi jumlah surat suara dan kelengkapannya.
“KPPS memberikan penjelasan kepada Pemilih. Di sana Anggota KPPS mengarahkan Pemilih untuk menuju bilik suara. Selanjutnya selesai pencoblosan, surat suara langsung dimasukkan ke kotak suara,”bebernya.
Masih kata Massuryati, jam 13.00 WIB mulai untuk penghitungan surat suara. Kemudian hasil penghitungan ditulis di kertas plano dan di berita acara.
“Semuanya ditulis dan ditandatangani di berita acara oleh Anggota KPPS maupun saksi dari Perwakilan Calon Kades dan di masukkan ke kotak suara lalu segera di serahkan ke Panitia Pilkades untuk direkapitulasi. Kesuksesan proses statistik hasil rekapitulasi ada di tangan KPPS”, jelas Ketua KPUD OI.
Luthfi menambahkan, giat ini sudah dilaksanakan di delapan kecamatan termasuklah bimtek di dua kecamatan yang berlangsung hari ini. Bimtek ini sangatlah penting untuk memberikan pemahaman kepada anggota KPPS terkait pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara.
“Pesan saya agar anggota KPPS haruslah bersikap jujur dan adil serta tidak memihak salah satu Calon Kades. Anggota KPPS harus netralitas dan transparan supaya tidak terjadi kesalahan sedikitpun”, tutupnya.
(Laporan Jurnalis, FC Ogan Ilir-Sumsel)




