Sumaterapost.co | Medan – Nurkhalis Abdullah S.E, akhirnya terpilih sebagai Ketua Umum Forum Kerukunan Masyarakat Bireuen (FKMB) periode 2022-2027 dalam Rapat Anggota (RAG) atau Mubes IV FKMB di Hotel Grand Jamee Syariah Jalan Gagak Hitam, Sabtu, (8/10/2022).
Sebelumnya sidang paripurna II yang dipimpin Nurkhalis Abdullah S.E, (ketua), H Imran Ali,S.E.,Ak (Sekretaris) dan M Rizal,ST, (anggota) Ir H Razali Ishaq kembali terpilih secara aklamasi sebagai ketua umum FKMB untuk keduakalinya.
Namun, Razali Ishaq menyatakan tidak berkenan dicalonkan lagi untuk memimpin FKMB keduakalinya. Atas tidak bersedianya Razali Ishaq, sidang diskor 30 menit ke depan. Akhirnya atas kesepakatan peserta sidang menetapkan Ir H Razali Ishaq,MM sebagai Ketua Dewan Pembina FKMB dan Nurkhalis Abdullah sebagai Ketua Umum FKMB periode 2022-2027.
Pada Mubes yang diikuti 139 peserta itu, disebutkan susunan lengkap pengurus FKMB di bawah kepemimpinan Nurkhalis diberi kesempatan selama satu bulan. Termasuk persiapan pelantikan pengurus baru FKMB.
Begitu juga Amandemen AD/ART disepakati diserahkan kepada pengurus baru 2022-2027 untuk membentuk tim Adhoc dan membahas amandemen/revisi AD/ART.
Dalam Mubes yang berlangsung alot itu telah dilakukan pertanggungan jawaban pengurus periode 2017-2022. Selain itu Mubes juga merancang program kerja diantaranya membuat rekening bank An FKMB, KTA, pembukuan dan pendafaran organisasi FKMB ke Menkum HAM.
Menjawab media ini, Nurkhalis Abdullah menyatakan pihaknya segera mungkin menyusun kabinet baru FKMB periode 5 tahun mendatang untuk segera dilakukan pelantikan dan menyusun program kerja.
Sementara itu pada pembukaan Mubes FKMB, Bupati Bireuen diwakili Sekda Ir Ibrahim menyatakan bangga atas kegiatan Mubes FKMB yang dihadiri ratusan peserta masyarakat kota juang Bireuen Aceh di Medan.
Hal ini membuktikan bahwa masyarakat Bireuen ke manapun pergi merantau tetap bersatu menjalin silaturahim antara sesama bagaikan sebatang pohon berdaun rindang berteduh semua warga Bireuen.
“Itu sebabnya FKMB yang dilahirkan oleh para pendiri harus tetap jalan tak boleh berhenti. Alhamdulillah, keberadaan warga Bireuen di Medan sangat saya apresiasi. Forum FKMB belum merepoti Pemda Bireuen. Tapi FKMB senantiasa memberi masukan. Untuk kedepan ini kita adakan suatu seminar bagi pembangunan Bireuen yang lebih bermartabat,” ujar Ibrahim didampingi Ketua DPR-K Bireuen Rusdin,S.Sos.
Sekda menyampaikan terima kasih kepada Ketua Umum FKMB 2017-2022 Ir H Razali Ishaq yang telah membimbing FKMB selama ini sehingga organisasi ini telah memberi manfaat kepada masyarakat.
“Dalam Usia ke 23 tahun Kabupaten Bireuen saya sebagai ketua DPR-K mengucapkan selamat kepada FKMB yang melaksanakan Mubes sebagai sarana berdemokrasi. Justru itu kami berharap FKMB agar kompak dan bersatu padu. Sungguh luar biasa masyarakat Bireuen di Medan ini,” ucap Rusdin.
Dalam kesempatan itu Rusdin menyatakan selain siap mendukung FKMB ke depan agar tetap berjaya juga mengundang pengurus FKMB pada Sidang Paripurna DPR-K Bireuen pada hari Rabu.
“Kabupaten Bireuen sudah mendeklarasikan menjadi Kota Santri. Mudahudahan amanah ini bisa berjalan mulus ke depan seperti yang didambakan masyarakat,” imbuh Rusdin yang disambut tepuk tangan peserta Mubes FKMB.
Sebelumnya Ketum FKMB Ir H Razali Ishaq,,MM (kini Ketua Dewan Pembina) dalam sambutan sekaligus pembukaan Mubes FKMB menyampaikan terima kasih kepada Sekda Bireuen, Ir Ibrahim dan Ketua DPR K Bireuen Rusdin, S.Sos yang berkenan hadir pada acara Mubes IV FKMB.
“Hari ini habis masa kepengurusan saya periode 2017-2022. Ini Mubes ke 4 FKMB. Pada awalnya organisasi masyarakat Bireuen diprakarsai di kedai kopi oleh beberapa orang pendiri. Keinginan mengumpul masyarakat Biereuen sukses. Tujuannya silaturahmi,” ucap Razali Ishaq.
Karena itu penghargaan setinggi-tingginya kepada H Lukmanul Hakim,SE salah seorang penggagas/pendiri termasuk kepada teman-teman yang lain yang ikut membidani FKMB.
“Ketika beliau (Lukmanul Hakim) sakit, saya tawarkan diri saya menjadi ketua ketika itu. Karena beliau sakit, saya tarik kapal FKMB yang mulai terombang-ambing dihantam ombak waktu untuk berlayar kembali,” kenang Razali Ishaq dengan perasaan haru.
Masa awal pandemi lanjutnya saya perintahkan pengurus untuk membantu warga yang susah. Saya bilang sama teman- teman jika ada yang sakit bawa ke rumah sakit. Mari kita berdoa agar FKMB tetap jaya. Alhamduliilah semoga Allah memberkati.
“Dinamika perjalanan FKMB luar biasa. Bayangkan ada donatur yang menyalurkan dana mencapai Rp 100 juta. Boleh mencaci pribadi saya tak apa-apa. Tapi jangan mencaci FKMB. Biar salah, tapi kami tidak pernah menyusahkan pemda. Kita sudah berbuat tapi belum cukup untuk memberi bantuan. Masa kepemimpinan saya sudah berakhir,” kata Razali sambil mengusap air mata haru-biru.
Ketua panitia Nurkhalis Abdullah S.E, memohon maaf atas segala kekurangan dalam pelayanan dan keterbatasan panitia penyelenggara.
“Terima kasih kepada panitia atas ketulusan hati dan partisipasinya sehingga Mubes FKMB sukses,”pungkasnya.
(tiar)




