Sumaterapost.co | Asahan – Program Organisasi Penggerak Sekolah Literasi Indonesia (POP SLI) melakukan kegiatan Fun Komed Activity (FKA) di aula UPTD SMP Negeri 3 Kisaran, Jl. Madong Lubis, Kel. Selawan, Kec. Kota Kisaran Timur pada hari Sabtu, 15 Oktober 2022.
Kegiatan tersebut, menghadirkan 10 sekolah dari Kabupaten Asahan juga termasuk dalam kegiatan POP SLI, kerjasama dengan Tanoto Fondation dengan kategori 1 Kepala Sekolah, 1 Operator Sekolah, dan 4 orang Guru di kabupaten Asahan.
“Kegiatan ini juga turut didampingi oleh Pak Ramadhan Firmansyah, S.Pd.SD, Pak Suhendro, S.Pd, dan ibu Isnaini, S.Pd”, ucap Kepala UPTD SDN O15861 Bunut Seberang yang akrab disapa dengan sebutan Susy kepada awak media, Selasa (18/10/2022).
Susy juga mengatakan, bahwa Fun Komed Activity (FKA) adalah merupakan salah satu bentuk kegiatan untuk meningkatkan kreatifitas guru Sekolah Dasar (SD).
Sedangkan Komed, lanjut Susy, merupakan Akronim dari Kumunitas Media Pembelajaran. Sebuah wadah belajar bagi guru-guru untuk berkarya menghasilkan media pembelajaran berkualitas dan sebagai tempat meningkatkan kualitas guru melalui beragam aktivitas serta pengayaan, meningkatkan mutu pendidikan melalui pemberdayaan komunitas secara kontinu dan konsisten.
Acara juga diisi dengan kata sambutan oleh kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan, Drs. H. Supriyanto, M.Pd. Kemudian dilanjutkan kata sambutan oleh Sekjen Pendidikan kabupaten Asahan Pardamean Sitorus, S.Pd.
Dalam sambutan Kadis dan Sekjen Pendidikan Asahan, turut mendukung acara tersebut dan terselenggara dengan baik untuk meningkatkan kreatifitas para guru nantinya di Kabupaten Asahan. Sehingga pembelajaran sangat menarik bagi peserta didik dalam literasi, dan numerasi.
Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan aktraksi cara membuat media pembelajaran dengan dibimbing oleh Pak Darma Yeliza Putra, S.Pd sebagai tim komunitas media pembelajaran (Komed). Li = Lihat dan amati, Te = Temukan masalah, Ra = Rangsang pemahaman, Si = Simpulkan hasilnya.
Susy mengharapkan, acara yang digelar agar membuat antusias dari para peserta setiap sekolah untuk bisa diperaktekkan di sekolah masing-masing demi kemajuan proses belajar nantinya bagi guru dan peserta didik.
Ia juga menjelaskan, bahwa kegiatan tersebut terpilihlah Pak Ardiansyah, S.Pd selaku ketua komunitas KOMED untuk kelanjutan kegiatan tersebut berikutnyaberikutnya.
(Manalu)




