Sumaterapost.co | Jakarta Selatan – Guna memberikan jaminan mutu terkait pangan, dan ketersedian bahan pokok bagi warga masyarakat di wilayah Jakarta Selatan dan sekitarnya jelang Nataru (Hari Raya Natal 2022 dan Tahun Baru 2023) Walikota Kota Administrasi Jakarta Selatan bersama instansi terkait lakukan pengawasan terpadu monitoring ke sejumlah Pasar Swalayan dan Pasar Tradisional.
“Pengawasan, dan monitoring dilakukan untuk memastikan keamanan berbagai produk makanan, minuman dan sebagainya. Selain itu untuk memastikan ketersedian bahan pokok termasuk pemantauan terkait kenaikan harga sejumlah komoditi jelang Nataru”.
Hal ini diungkapkan, Walikota Kota Administrasi Jakarta Selatan, Munjirin didampingi Kepala Sudin KPKP (Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian) Jakarta Selatan, Hasudungan Sidabalok, Asisten Perekonomian, Mukhlisin, dan sejumlah instansi terkait, kepada Wartawan saat memimpin langsung pengawasan dan monitoring terpadu pangan jelang Nataru, di Pasar Swalayan Hari Hari ITC Fatmawati, Jum’at, (23/12/2022).
Sementara itu, Ka Sudin KPKP ( Kepala Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian) Jakarta Selatan, Hasudungan Sidabalok menuturkan hal yang sama, bahwa pengawasan pangan terpadu adalah untuk mewujudkan pangan yang aman bebas dari bahan berbahaya seperti Formalin, Klorin, Eber dan Residu Pestisida serta terjaminnya kesegaran bahan pangan.
Hasudungan menambahkan, selama tahun 2022 pihaknya telah melakukan pengawasan di 22 Pasar Tradisional, dan 6 Pasar Swalayandi Wilayah Jakarta Selatan.
“Frekwensi pengawasan dilaksanakan sebanyak 3 kali di setia pasar dengan jumlah total yang didapat sebanyak 3.868 sampel praoduk pangan hasil pertanian dan perikanan,” imbuhnya.




