Sumaterapost.co, LAMPUNG TENGAH – PPSering terganggu bahkan terhambatnya mobilitas masyarakat bahkan sering berdampak fatal bila terjadi kecelakaan lalu lintas karena disebabkan akibat faktor jalan berlubang dan rusak, Satuan Lalu Lintas Polres Lampung Tengah, Polda Lampung, bertindak cepat untuk menyikapi dan mengatasi itu semua.
Jaran bersama warga masyarakat disekitar spontan melakukan gotong royong untuk memperbaiki dengan cara nenimbunnya, karena menjadi pengganggu mobilisasi masyarakat, yang bahkan berdampak akan terjadi kecelakaan lalu lintas, sehingga dengan diimami Kasat Lantas Polres Lampung Tengah AKP Dwi Kristanto, SH., MH., bersama anggotanya harus turut serta berjibaku bersama warga untuk memperbaiki jalan yang ada dijalan Lintas Sumatera Exit Tol Terbanggi Besar tersebut, Rabu 29/8 dan terlebih lagi dalam rangka menyongsong Operasi Zebra Krakatau (OZK) 2023.
“Kegiatan tersebut merupakan wujud dari Kepedulian pihak Kepolisian, khususnya Sat Lantas Polres Lampung Tengah, Polda Lampung terhadap keselamatan warga masyarakat ketika saat berkendara, perbaikan jalan berlubang bersama warga ini dengan melakukan proses percepatan penimbunan jalan yang tingkat kerusakannya dinilai sangat parah, khususnya yang berada diarea jalur lintas sumatera, ” tegas Kasat Lantas mewakili Kapolres Lampung Tengah AKBP Andik Purnomo Sigit, SH., S.I.K., MM ketika ditemui Media ini dilokasi.
Sebagai dampak dari penimbunan secara ‘grobyokan’, terang mantan Kasat Lantas Polres Mesuji ini, manfaatnya akan sangat memperlancar masyarakat yang melintas, serta memberikan rasa aman, nyaman dan lancar yang tentunya tidak akan menjadi penghambat diperjalanan akibat adanya jalan rusak tersebut.
“Lokasi jalan yang rusak parah dan banyak berlubang tersebut, merupakan salah satu jalan lintas provinsi yang selalu sibuk dan ramai di lalui oleh masyarakat, dengan dilakukan penimbunan secara gotong royong bersama dengan warga masyarakat ini, diharapkan bisa membantu para pengendara agar tidak mudah terjebak di jalan – jalan yang berlubang atau di jalan rusak yang bisa mengakibatkan terjadinya kecelakaan,” pungkas AKP Dwi Kristanto ini. (Ganda)




