Lima Puluh Kota (Sumbar) SP.co – Tak kunjung ada kejelasan, Keluarga besar Yusri Marzan (52) terus menanami lahan mereka dengan berbagai macam tanaman dan semua itu dilakukannya atas dasar dasar hukum yang jelas, karena dirinya memegang surat keputusan dari Mahkamah Agung.
Lahan itu adalah milik kami, namun dikuasai dan dimanfaatkan seenaknya oleh PT Halaban Bumi Mineral yang dipimpin oleh H. Baidar yang saat ini juga menjabat sebagai Ketua Kerapatan Adat Nagari Halaban Kecamatan Luhak Kabupaten Lima puluh kota Sumatera Barat dan tentunya kami tidak terima atas perlakuan seperti ini ujar Yusri yang akrab disapa Jo Kayo kepada media ini Sabtu 30 Desember 2023.
Selama ini kami dibodohi dan dikesampingkan, padahal lahan tersebut jelas adalah lahan kami, kini lahan tersebut kami ambil kembali dan sudah kami tanami berbagai macam tanaman, Karena itu adalah hak kami ucap Jo Kayo yang didampingi sanak saudaranya kepada media ini dan pantaskah seorang haji yang berpendidikan apalagi dia (H.Baidar) menjabat sebagai Ketua KAN bersikap seperti itu? Pemimpin macam apa itu, dia (H.Baidar) tidak layak menjadi pemimpin, ungkap Jo Kayo yang kesal atas sikap H. Baidar terhadap keluarga besarnya ini.
H. Baidar yang dikonfirmasi media ini melalui cellularnya mengatakan akan mencoba mencari solusi melalui Niniak Mamak dan jika tidak juga ada titik terang maka kami akan melanjutkan hal tersebut ke ranah hukum ucapnya, Minggu 31 Desember 2023.
“kita sedang mengupayakan penyelsaian secara Ninik mamak namun jika tidak kami akan menempuh upaya hukum.”
Sebut saja I Nod, Salahsatu warga asli Nagari Halaban yang juga mengetahui semua seluk beluk lahan tersebut mengatakan kepada media ini, lahan yang saat ini ditanami berbagai macam pohon oleh Keluarga besar Jo Kayo itu adalah benar lahan milik mereka, bahkan surat keputusan pengadilan sudah ada ditangan mereka (Jo Kayo) dan jika permasalahan ini dibawa keranah hukum, Baidar akan kena batunya, Namun saya yakin, Baidar tidak akan berani membawa hal ini keranah hukum Karena akan menjadi bumerang, ungkapnya, Selasa, 02 Januari 2024.
Kita duga kuat orang seperti Baidar ini adalah pemimpin yang zolim, suka membodoh-bodohi dan mengenyampingkan kepentingan masyarakat diatas hak yang jelas demi kepentingannya seperti yang dialami oleh keluarga besar Jo Kayo saat ini, Pantaskah seorang pemimpin bersikap seperti itu? Saya rasa sangat tidak pantas sekali, ungkap I Nod menambahkan.
M. FakhruRazi, SH yang saat ini menjabat sebagai Wali Nagari Halaban Kecamatan Luhak Kabupaten Lima Puluh Kota ketika dikonfirmasi media ini Minggu 31 Desember 2023 terkait hal ini mengatakan, Sampai saat ini belum ada pengaduan dari pihak perusahaan, ujarnya singkat melalui pesan WhatsApp.
*Piss*




