Pesawaran (Sumatera Post) – BPJS Kesehatan di Kabupaten Pesawaran dinonaktifkan. Kartu kesehatan tersebut tidak lagi dipakai untuk berobat di fasilitas layanan kesehatan, karena telah diblokir oleh pemerintah.
Diperkirakan sebanyak 45 ribu BPJS Kesehatan milik warga masyarakat Pesawaran dicabut dari kepesertaan BPJS Kesehatan. Penonaktifan BPJS Kesehatan ini, lantaran ada dugaan Pemda Pesawaran mempunyai hutang terhadap BPJS mencapai angka 20 sampai 30 milyar rupiah.
Melihat kondisi tersebut membuat keprihatinan bagi pasangan calon Aries Sandi DP – Supriyanto. Sehingga dirinya bersama Supriyanto tergerak hati untuk menyelesaikan permasalahan yang menghimpit nasib warga masyarakat Pesawaran.
Aries Sandi menyakinkan, dipastikan BPJS Kesehatan akan aktif, apa bila Paslon ASRI menang di Pilkada tahun ini.
“Apabila saya duduk sebagai Bupati. Tentunya semua kartu BPJS masyarakat yang terblokir akan saya aktifkan kembali,” ungkap mantan orang nomor 1 pada periode 2010- 2015, saat bertatap muka dengan masyarakat di Kecamatan Waylima, belum lama ini.
Menurut Aries, hal ini tentu sangat penting bagi masyarakat yang tersebar di 11 Kecamatan, dalam mengambil langkah apabila masyarakat yang memiliki riwayat sakit ataupun gejala sakit secara umum.
“Maka saya akan pastikan tidak ada lagi masyarakat kebingungngan apabila mau berobat akibat kartu BPJS non aktif” jelasnya.
Diakuinya, sosok paslon ASRI juga terus berupaya agar BPJS masyarakat yang tergolong non aktif, akan di aktifkan kembali melalui mekanisme atau proses yang akan dilaksanakan, salah satunya akan membereskan tunggakan pemerintah terhadap pihak BPJS.
“Hutang terhadap BPJS Pemda Pesawaran mencapai 20 sampai 30 milyar rupiah. Dan saat ini sebanyak 45.000 BPJS masyarakat terblokir/ non aktif, kalau saya duduk sebagai bupati tentunya akan saya bayar dan dipastikan BPJS terblokir akan aktif kembali,” tegasnya.
Selain itu, paslon ASRI juga mengutarakan progam lainnya seperti umbroh untuk para pedagang kecil, para petani, mantan kepala desa.
“Saya juga memprogamkan umbroh untuk mantan kepala desa. Serta para pedang kecil, dan petani, apabila saya memegang amanah sebagai bupati pesawaran,” ucapnya
Dengan niat tulus dan iklas serta mimpi yang tertunda. Aries Sandi berharap agar progam untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat bisa terwujud pada lima tahun kedepan. (Tim)




