Sumaterapost.co | Jakarta – Stop Oknum yang mengatasnamakan Jubir DPP. Mengingat bahwa status Jubir saat itu dibentuk dalam konteks keperluan kepemiluan. Saat itu Doni Tokan menjabat sebagai Sekretaris Bappilu, merangkap Jubir yang tidak lain menjadi bagian dibawah wewenang Bappilu Nasional PPP.
Nah kedudukan Bappilu sudah dibubarkan setelah Pemilu selesai. Jadi jika ada orang yang mengatasnamakan Juru Bicara PPP, jelas hal tersebut mengada-ada. Dan itu sudah menyalahi aturan dan mekanisme partai. Menyalahgunakan wewenang, mengatasnamakan lembaga partai untuk kepentingan politik pribadi dan kelompoknya saja.
Ning Ais Kader PPP meminta oknum untuk stop mengatasnamakan Jubir DPP.
“Saya meminta agar tidak ada lagi orang yang mengatasnamakan Juru Bicara DPP untuk kepentingan politik pribadi dan kelompok. Karena itu bisa menjatuhkan marwah Partai.” Ungkap Ning Ais
Lanjut Ning Ais meminta agar DPP PPP memberikan sanksi tegas terhadap Saudara Doni Tokan yang telah nyata berkali-kali berbicara di media mengatasnamakan juru bicara PPP. (ando)




