Sumaterapost.co | Aceh Timur – Guna menghindari kemacetan terhadap pengguna jalan lintas nasional jelang bulan suci ramadhan tiba, Muspika Pante Bidari Aceh Timur imbau para pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di sisi badan jalan untuk jaga ketertiban umum, sekaligus melaksanakan gotong royong bersama bersih tempat tempat ibadah.
Kapolres Aceh Timur AKBP Andy Rahmansyah, SIK melalui Kapolsek Pante Bidari Ipda Munawir, HRD, SKM mengatakan untuk menghindari kemacetan Kapolsek beserta jajaran bersama anggota Koramil dan Camat serta perangkat Desa Keude Baro lakukan penertiban terhadap para pedagang. Kamis 16 Maret 2023.
Untuk diketahui, setiap memasuki bulan puasa, biasanya para pedagang takjil dan sejumlah pedagang lain nya terlihat membuka lapak dagangan nya di sisi jalan nasional di wilayah tersebut.
“Hari ini, kita himbau kepada seluruh pedagang yang membuka lapak tidak mengganggu pengguna jalan dan aktivitas masyarakat umum” sebut Ipda Munawir.
Selanjut nya, Kapolsek yang baru bertugas di Pante Bidari ini juga berharap, sejak hari ini pihak Muspika dan pemerintah Gampong Baro akan mengawasi para pedagang Kaki lima yang berjualan disisi badan jalan supaya membuka lapak dagangan nya dengan tertib, tidak mengganggu lalulintas.
“Kita memberikan waktu satu minggu ke depan kepada pedagang untuk menertibkan dagangan nya, jika pedagang tidak mengindahkan pihak nya akan berkordinasi dengan pihak Sat-Pol PP Aceh Timur,” pungkas nya. (Raiz Azhary)




