SERGAI, Sumaterapost.co | Bantuan kapal untuk kelompok nelayan tahun 2023 yang diberikan oleh Dinas Perikanan Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) telah sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan.
Hal ini ditegaskan Kepala Dinas Perikanan Sergai, Dr. Klaudia Evinta Siregar, SKM, M.Kes, menanggapi isu yang menyebutkan bahwa kapal yang diberikan tidak sesuai standar, Rabu (5/3/2025).
Menurut Klaudia, sebelum kapal dibuat dan diserahkan kepada Kelompok Usaha Bersama (KUB), pihaknya terlebih dahulu melakukan diskusi dengan calon penerima bantuan.
Selain itu, perencanaan spesifikasi kapal juga melibatkan konsultan dan tim dari Dinas Perikanan guna memastikan kelayakan dan kualitasnya.
“Pengadaan kapal ini dilakukan secara transparan dengan pendampingan dari Kejaksaan Negeri Sergai. Kami ingin memastikan bantuan ini tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan nelayan,” ujar Klaudia di kantornya di Jalan Negara, Desa Firdaus, Kecamatan Sei Rampah, Kamis (6/3).
Ia menjelaskan, bantuan tersebut bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun anggaran 2023 dan terdiri dari enam unit kapal berkapasitas di bawah 5 Gross Ton (GT) lengkap dengan perlengkapannya.
Ia menegaskan, bahwa tim dari Kejaksaan Negeri Sergai juga turut mengawasi proses pembuatan hingga penyerahan kapal kepada kelompok nelayan.
Lebih lanjut, Ia paparkan, setiap kelompok penerima manfaat diwajibkan menandatangani berita acara serah terima dan surat pernyataan untuk tidak memindahtangankan atau menjual kapal tersebut kepada pihak lain.
Jika terbukti melanggar, kelompok penerima wajib mengembalikan kapal ke kantor desa setempat untuk disalurkan kembali kepada kelompok nelayan lain yang membutuhkan.
Salah satu penerima bantuan, Ketua KUB Sejati Muslim alias Ucok, warga Desa Nagur, menyampaikan apresiasinya kepada pemerintah Kabupaten Sergai.
Ia mengungkapkan bahwa bantuan tersebut sangat bermanfaat dalam meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan nelayan.
“Kami berterima kasih kepada Bupati Darma Wijaya dan Dinas Perikanan Sergai atas bantuan kapal ini. Manfaatnya sangat besar bagi kelompok kami,” ujarnya.
Dengan adanya pengawasan ketat dan prosedur yang transparan, bantuan kapal ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas nelayan serta kesejahteraan masyarakat pesisir di Kabupaten Serdang Bedagai.
Reporter: Bambang.




