Sumaterapost.co | Aceh – Akibat Jalan Islamic Center rusak tidak di perbaiki oleh pemerintah kota Langsa, Aceh, diduga warga kesal lalu menyerakan sampah di badan Jalan sebagai tanda ada jalan rusak agar pengendara sepeda motor dan mobil untuk dapat hati-hati saat melintas di jalan rusak tersebut.
Menurut pantauan awak media, Sabtu 9 April 2022, saat melintas jalan Islamic Center, Gampong (Desa) Paya Bujok Beuramo, Kecamatan Langsa Barat, Kota Langsa, Aceh, terlihat banyak sampah berserakan di badan jalan dekat dengan lubang-lubang jalan itu.
Diduga warga sepertinya kesal dengan pihak pemerintah kota Langsa, karena jalan Islamic Center yang sudah lama rusak tak kunjung di perbaiki sehingga warga menyerakan sampah di situ agar mendapatkan perhatian pemerintah kota.
Salah seorang warga, Neni yang melintas di jalan itu mengatakan, sampah yang berserakan itu bukan disengaja di serahkan warga, Sampah itu jatuh dari Betor sampah milik Gampong, karena melewati jalan berlubang ini.
Betor sampah terbanting lalu sampah jatuh di badan jalan, seharusnya petugas Betor sampah mengutipnya tapi tidak dilakukan, terus berlalu saja sepertinya tidak berdosa saja, sebut ibu tersebut.
Sebut warga lain, sepertinya para petugas sampah yang membawa Betor sampah dari Gampong (Desa) yang setiap pagi lewat jalan Islamic Center yang sudah rusak lama, seharusnya hati-hati dan sampah jangan terlalu penuh.
Jika masuk lubang-lubang itu terbang dan oleng jatuh sampahnya, tetapi harus dikutip kembali, ini tidak dilakukan, kurang tanggung jawab juga itu petugas.
(Mustafa)
