Sumaterapost.co, Medan – Departemen Neurologi Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara (USU) kembali melantik tujuh orang Spesialis Neurologi, Kamis 09/09/2021.
Ketujuh Spesialis Neirologi yang dilantik secara online melalui aplikasi zoom terdiri dr. Caisar Riana, M.Ked(Neu), Sp.N; dr. Laura Panca Susila Tambunan, M.Kes, M.Ked(Neu), Sp.N; dr. Dira Wahyuni Siregar, M.Ked(Neu), Sp.N; dr. Riessa Melani Ritonga, M.Ked(Neu), Sp.N; dr. Rani Fitria Dewi, M.Ked(Neu), Sp.N; dr. Hasanul Arifin, M.Ked(Neu), Sp.N dan dr. Muhamad Ibnu Sina, M.Ked(Neu), Sp.N.
Kegiatan yang dihadiri Ketua Acara, dr. Engki Irawan, Wakil dr. Muhammad Zulfikri serta seluruh keluarga dan tamu undangan wisudawan/ wisudawati itu berlangsung sederhana, khidmat dan penuh haru.
Salah seorang wisudawan, dr. Hasanul Arifin, M.Ked(Neu), Sp.N yang mewakili wisudawan/ wisudawati lainnya saat memberi sambutannya sekaligus menyampaikan terima kasih Kepada semua pihak yang telah banyak membantu berlangsungnya kegiatan pendidikan di Departemen Neurologi Fakultas Kedokteran USU/RSUP Haji Adam Malik Medan.Begitu juga para keluarga, rekan-rekan sejawat yang hadir tak luput dari rangkaian ucapan terima kasih atas diraihnya keberhasilan ini.
Ketua Departemen Neurologi Fakultas Kedokteran USU Medan, Dr. dr. Khairul P. Surbakti, Sp.S (K) berpesan kepada wisudawan dan wisudawati agar setelah terjun ke lapangan nanti dapat memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dengan baik, dengan berpedoman pada standard pelayanan medis yang telah dikeluarkan Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia.
Selain itu dr. Khairul juga meminta agar para Spesialis Neurologi yang baru dilantik berupaya meningkatkan mutu pelayanan kesehatan baik melalui seminar, pertemuan ilmiah maupun dalam kegiatan lainnya.
Salah satu wisudawati dr. Laura Panca Susila Tambunan, M.Kes, M.Ked(Neu), Sp.N saat diwawancarai mengungkapkan perasaan bahagianya karena telah resmi menyandang gelar spesialis neurologi.
“Perjuangan meraih gelar ini bukanlah pekerjaan yang mudah karena pastinya harus ada yang dikorbankan, baik waktu, tenaga dan pikiran,” ucap wanita berparas manis yang berasal dari kota Medan ini.(tiar/rel)
