Sumaterapost.co-Deli Serdang | Penemuan mayat menghebohkan , Desa Buntu Bedimbar tepatnya di Dusun Xlll,Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Sabtu pagi (21/6/2025). Seorang Prempuan ditemukan warga tewas membusuk di kamar tidur pada sebuah rumah kos yang terkunci rapat dari dalam.
Menurut keterangan salah satu warga bernama Nindya Utami(saksi), disaat melintas mencium aroma busuk yang sangat menyengat, seperti bangkai yang sudah membusuk. Curiga dengan kondisi rumah kos tersebut,Nindya pun segera melaporkan kepada Dedi Wahyudi, Kepala Dusun setempat .
Kemudian Dedi bersama warga lainnyapun langsung menuju lokasi. Namun, pintu rumah terkunci dari dalam,Tak ingin terjadi sesuatu yang lebih buruk, mereka pun langsung mendobrak pintu secara paksa,Begitu berhasil masuk, merekapun terkejut melihat seorang perempuan tergeletak tak bernyawa di atas ranjang,Bau busuk keluar dari tubuh korban yang diduga sudah meninggal beberapa hari.
Korban diketahui bernama Nurhidayah (31), warga Desa Sei Siarti, Kecamatan Panai Tengah, Kabupaten Labuhan Batu. Tubuhnya ditemukan dalam posisi telentang,
Kepala Dusun segera melaporkan kejadian itu ke pihak Kepolisian Sektor Tanjung Morawa. Dalam waktu singkat, aparat kepolisian dipimpin oleh Kanit Reskrim IPTU Ade Hasmairi, SH, bersama Tim INAFIS Polresta Deli Serdang, tiba di lokasi dan langsung melakukan olah TKP serta memasang garis polisi.
Yang lebih mengejutkan, pemilik rumah kos, Vicky Februan (34), seorang wiraswasta yang berdomisili di Jakarta Selatan namun berasal dari Tanjung Morawa, menghilang tanpa jejak. Ia kini menjadi buronan utama pihak kepolisian.
“Kami mendalami semua kemungkinan. Dugaan kuat ini adalah kasus pembunuhan. Kami masih menunggu hasil autopsi dan terus mencari keberadaan pemilik rumah yang kini masuk dalam daftar pencarian orang,” tegas IPTU Ade Hasmairi.
Hingga saat ini, pihak kepolisian terus mengembangkan penyelidikan.Masyarakat diminta tetap tenang dan waspada, serta menyerahkan proses hukum ini sepenuhnya kepada pihak kepolisian.pungkas
(22/06/2025)




