Sumaterapost.co | Ogan Ilir – Wakil Bupati Ogan Ilir Ardani S.H.,M.H., bersama BAZNAS Ogan Ilir didampingi BPBD, Dinsos dan Dinas Damkar Ogan Ilir serta Camat Tanjung Raja dan Lurah Tanjung Raja Timur (Tratim) mengunjungi keluarga korban kebakaran di RT 04 LK ll Kelurahan Tanjung Raja Timur, Jum’at, (25/11) pagi.
Dalam kunjungan itu, Wabup Ogan Ilir Ardani mengatakan, kedatangannya bersama sejumlah OPD ini tidak lain atas perintah Bupati Panca yang kebetulan berhalangan hadir lantaran tengah menjalankan ibadah umroh. Wabup menyebut kendati demikian, Bupati turut prihatin atas musibah yang terjadi sekaligus berpesan agar korban dan keluarganya diberikan kesabaran.
“Meski Bupati tidak bisa datang, namun semua penyerahan bantuan ini atas perintah beliau langsung. Bahkan beliau di sana turut mendoakan agar korban bisa melewati ini dengan sabar dan kita semua senantiasa diberikan kesehatan, keselamatan, dan keberkahan,”kata Ardani.
Menurutnya, dari sejumlah peristiwa kebakaran yang terjadi belakangan ini, hampir seluruhnya disebabkan oleh jaringan listrik, yakni hubungan arus pendek listrik. Untuk itulah, Ardani meminta agar para Camat dan Lurah setempat lebih proaktif mengingatkan warga untuk senantiasa waspada terhadap potensi kebakaran.
“Memang jaringan listrik ini perlu diwaspadai, terlebih terhadap rumah yang kondisinya ditinggal harus lebih ekstra waspada. Kita harus selalu saling mengingatkan. Semoga keluarga yang mendapat musibah ini senantiasa diberi ketabahan dan semakin ditinggikan derajatnya oleh Allah SWT,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Ketua BAZNAS Ogan Ilir Drs. H. Sidharta, S.E.,M.Si, didampingi Wakil Ketua II Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, H. Ahmad Maulidin mengatakan, dalam hal ini pihaknya kembali menyalurkan bantuan berupa uang tunai senilai Rp. 5 juta rupiah atas amanat Bupati Panca.
“Sebagaimana diamanatkan Bupati bahwa setiap ada musibah yang terjadi, baik itu kebakaran, angin puting beliung, longsor, dan banjir, BAZNAS Ogan Ilir berusaha untuk hadir langsung dan berikan bantuan dana sebagai bentuk kepedulian terhadap korban. Meski tak bisa membantu sepenuhnya namun paling tidak meringankan sedikit beban mereka yang tertimpa musibah,” tuturnya.
Sementara, dari pihak Dinas Sosial (Dinsos) dan BPBD Ogan Ilir yang juga hadir dalam penyerahan bantuan tersebut mengatakan bahwa di kesempatan ini mereka turut menyalurkan bantuan berupa sembako terhadap korban kebakaran.
Senada dikatakan Lurah Tanjung Raja Timur Fitriyanti SKM., M. Si, ke depan ia berharap musibah semacam ini tidak terjadi lagi di wilayahnya dan mengingatkan warganya agar lebih memperhatikan pemasangan jaringan listrik di rumah.
“Atas kejadian ini, kita semua harus lebih waspada. Setidaknya kita bisa cegah ini di kemudian hari dan selalu berupaya untuk meminimalisir potensi terjadinya musibah serupa,”serunya.
Emi Susilawati, pewarta sekaligus keluarga korban kebakaran mengaku sangat berterimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir yang menyempatkan diri hadir langsung ke lokasi kebakaran dan memberikan bantuan sembako berikut uang tunai.
“Sekali lagi terimakasih atas seluruh perhatian yang diberikan Pemkab. Semoga Allah membalas kebaikan dan mendapat ganjaran pahala berlipat ganda, amiin,” ucapnya.
Disinggung mengenai perbincangannya dengan Emi Susilawati terkait usulan armada Damkar untuk menjangkau permukiman di area sempit dan padat penduduk. Wabup Ardani mengakui bahwa ke depan memang sangat diperlukan armada Damkar yang lebih kecil agar bisa gesit masuk ke jalan perumahan atau area gang permukiman yang sempit.
Sedangkan menurut Kepala Dinas Damkar Ogan Ilir, Dasri Jaya mengungkapkan bahwa Bupati Panca telah memberikan bantuan 2 unit Payer life mobil Damkar yang akan ready (siap) di bulan Desember ini.
“Tak hanya itu, bahkan kami pihak Damkar sedang membuat kajian untuk membuka UPTD di Kecamatan, sementara ini baru untuk di Kecamatan Tanjung Raja dan Pemulutan dulu,” katanya.
(Laporan Jurnalis FC Ogan Ilir-Sumsel)
