Sumaterapost.co – Surabaya | Pelaksanaan Forum Dosen Akuntansi Publik (FDAP) dalam rangka untuk memberikan pengetahuan, keahlian dengan profesional sesuai dengan kepribadian dan etika, serta menciptakan aparat yang mampu bertindak sebagai seorang pembaharu, perekat persatuan nasional dalam melaksanakan tugas dan untuk pengembangan administrasi umum penyelenggaraan pemerintahan yang baik.
Oleh karena itu, dibutuhkan kajian dan diskusi mengenai akuntansi publik sebagai alat untuk mewujudkan suatu pertanggunjawaban yang baik.
Diskusi yang dilaksanakan secara panel, Jum’at, 3 Desember 2021 oleh Forum Dosen Akuntansi Publik membedah Inovasi Akuntansi Publik Dalam Manifestasi Belanegara di PEMDA, ini juga masuk dalam rangkaian acara Temu Dosen Akuntansi Ke-15. Yang dimoderatori oleh Dr. Ana Sopanah, SE., M.Si., AK., CA., CMA selaku Moderator.
Sedangkan Empat Narasumber yang hadir yaitu, Dr. Fauzi Wakil Bupati Pringsewu, memaparkan, y
“8 Inovasi yang dilakukan Kabupaten Pringsewu sebagai Manifestasi Belanegara diantaranya peningkatan kualitas tata Kelola pemerintah, diantaranya penerapan aplikasi online yang mempermudah dalam menunjang tata kelola pemerintah seperti SIPD, PAJAK ONLINE dan lain-lain, papar Dr. Fauzi.
Sementara nara sumber yang mewakili Walikota Surabaya, mengemukakan, Tiga terobosan atau inovasi layanan publik Pemerintah Kota Surabaya diantaranya “mengembangkan urban farming di taman hutan raya dan kampung-kampung di Surabaya” tutur Dr. Ikhsan yang mewakili Walikota Surabaya.
Sedangkan Wali Kota Malang yang diwakilkan oleh Drs. Mulyono mengatakan bahwa Kota Malang mempunyai 8 inovasi diantaranya yang paling fenomenal di Kota Malang yaitu Lelang jabatan dan Lelang Kinerja.
Sebagai Penutup Panel Diskusi Bupati Sumenep menyatakan “Kab. Sumenep sedang berfokus dan berinovasi dalam sector pariwisata untuk menarik wisatawan dating ke Pulau Madura.
Acara terakhir sebagai Penutup dari Temu Dosen Akuntansi Ke-15 yaitu Call For Paper dengan peserta yang lolos dan tampil di Temu Dosen Akuntansi Publik kurang lebih 20 paper dengan yang diikuti oleh beberpa peserta dari PTN dan PTS tidak berbagai daerah di Indonesia. (Andoyo)