Sumaterapost.co – Lombok Tengah | Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Kopang kabupaten Lombok Tengah memiliki banyak jurusan dan mempunyai berbagai kegiatan ekstrakurikuler yang bisa menjadikan sekolah ini menjadi daya tarik bahkan sekolah pavorit dikalangan masyarakat. Melalui kegiatan ekstrakurikuler bisa menjadikan siswa-siswinya berprestasi.
Pembina kegiatan ekstrakurikuler, Farah Khaerunnisa saat ditemui media ini disela-sela kegiatan menjelaskan bahwa kegiatan ekstrakurikuler ini sudah lama diadakan oleh sekolah dan sekarang kita bangkitkan lagi, karena sempat tertunda dengan Pandemi Covid 19.
“Pada saat pandemi kemarin itu sempat tertunda kegiatan ini, namun sekarang alhamdulillah bisa kita laksanakan kegiatan tersebut,” katanya, Rabu (1/12/2021).
Lebih lanjut, pada kegiatan ekstrakurikuler ini banyak potensi-potensi dari siswa ini yang kita kembangkan untuk dibangkitkan. Upaya ini juga untuk bisa menganggkat budaya lokal kita di Lombok.
Kegiatan tersebut sebagai ajang pencarian bakat menuju siswa berprestasi.
“Kegiatan yang kita lakukan ini untuk potensi – potensi siswa bisa kita angkat. Dengan begitu siswa kita akan punya keahlian disamping juga memiliki ilmu pengetahuan, sehingga siswa kita bisa berprestasi ke tingkat daerah bahkan nasional dan juga bisa membawa nama baik SMKN 1 Kopang,” jelas Farah.
Adapun kegiatan ekstrakurikuler tersebut, sebut Farah ada Teater, Karate, Pencak Silat, Tongkek dari bambu, Hadroh, PMR, ada Tari, dan Pramuka.
“Ini semua selaras dengan budaya lokal kita di Lombok yang ingin kita bangkitkan,” pungkasnya.
Harapannya, semoga dengan kegiatan seperti ini, siswa-siswi kita bisa eksplorasi bakat atau potensi -potensinya, sehingga bisa diterapkan di masyarakat dan menjadikan mereka percaya diri.
“Dengan bakat yang ditempa, menjadikan siswa-siswi kita bisa berprestasi baik di tingkat daerah bahkan sampai nasional,” harapnya.
Sementara itu Waka Kesiswaan, Dini Marlina menambahkan ada juga Ekstrakurikuler Jurnalistik dan Teater. Dimana salah 1 siswa kita mendapatkan juara harapan 3 pada Lomba Olimpiade Penulisan Cagar Budaya Museum Negeri NTB se Pulau Lombok. Selanjutnya minggu depan 1 siswa kami persiapan presentasi untuk Lomba Karya Tulis Ilmiah tingkat Provinsi.
“Lomba karya tulis ilmiah tingkat Provinsi siswa kita alhamdulillah baru masuk nominasi 10 terbaik. mohon do’a semoga juara kepada media ini,” imbuhnya.
Dini Marlina, lebih lanjut menyebutkan pada Lomba Karya Tulis ini dalam Bidang Permesinan dengan judul dan lengkap alatnya yang dibuat anak “Mesin Pengolah Sampah Pampers dan Pembalut.
“Karya tulis ini masuk urutan ke 3 karya 10 terbaik. Selain dukungan Kepala Sekolah, juga semangat anak-anak serta Pembina ataupun pelatihnya,” tandasnya.
Terpisah, Kepala SMKN 1 Kopang, Hamdi, S. Pd mengatakan bahwa semua itu tidak terlepas dari dukungan Kepala Sekolah, bahwa segala kreatifitas siswa sangat diperhatikn. Jargon kami mari tunjukkn Prestasi bukan Sensasi. Dimana, lanjut Hamdi intinya pihak sekolah sangat mendukung serta mengakomodir semua bentuk kegiatan siswa berupa pembiasaan-pembiasaan baik yang salah satunya melalui wadah ekstrakurikuler.
“Selaku pimpinan, kami selalu menekankan kepada seluruh peserta didik serta warga sekolah lainnya untuk selalu memperhatikan dan menerapkan prokes covid 19 dengan ketat agar semua kegiatan dapat berjalan dengan baik. Disisi lain warga sekolah juga bisa terhindar dari penularan virus yang sampai hari ini masih berada di sekitar kita,” tutupnya.
(sopi).