Pesawaran (SumateraPost.co) – Ternyata Pembangunan Gedung Balai Wartawan yang diklaim milik PWI yang pembangunanya telah rampung dan diresmikan oleh Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona menuai protes dari 12 Ketua Organisasi Wartawan dari 14 organisasi yang ada di Kabupaten Pesawaran.
Sehubungan hal tersebut, saat ke 12 Organisasi Wartawan Kabupaten Pesawaran menyampaikan aspirasi protesnya (audensi,red) dihadapan Ketua DPRD Pesawaran Suprapto yang didampingi Wakil Ketua 1 Paisaludin, dan Sekwan DPRD Toto Sumedi serta anggota Komisi III DPRD Pesawaran dan mendapatkan pernyataan dukungan dari para wakil rakyat tersebut.
Bukti pernyataan itu, DPRD kabupaten setempat segera menyurati pihak Pemkab agar secepatnya mengembalikan fungsi gedung tersebut kepada pengajuan awalnya sebagai Balai Wartawan untuk semua wartawan dari semua organisasi yang ada.
“Terkait permasalahan ini, pastinya kita akan segera Surati Pemkab, untuk secepatnya mengembalikan fungsi gedung kepada pengajuan awalnya sebagai Balai Wartawan untuk semua wartawan. Sebab tidak benar dan sangat menyalahi, kalau gedung itu hanya diperuntukan dan dikelola oleh satu organisasi saja. Itu yang akan menjadi penekanan kita sama Pemkab nanti,”ungkap Suprapto dihadapan 12 Ketua Lembaga Wartawan Pesawaran, saat menerima audensi diruang rapat Kantor DPRD setempat, Kamis 19 Oktober 2023.
Disamping itu juga, dirinya memastikan akan menggelar hearing dengan semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, dari perencanaan, pelaksanaan sampai rampungnya pembangunan Gedung Balai Wartawan tersebut.
“Guna pendalaman, kita juga akan segera menggelar H
hearing dengan instansi yang berkompeten dalam pembangunan gedung itu, seperti Dinas PUPR dan Dinas Kominfotiksan disini,”janji legislator dari Partai PDIP ini.
Terkait persoalan tersebut,Suprapto sempat mengungkapkan keheranannya, terkait bentuk dari Gedung Balai Wartawan itu yang menurutnya sangat mirip dengan, bangunan kantor.
“Terus terang, setelah saya lihat dari luar dan dalam gedung, memang saya sedikit heran sih, melihat bentuk gedung, yang lebih mirip ke bentuk sebuah kantor, dari pada bentuk Balai,”ucapnya heran .(Zainal)




