Sumaterapost.co | Langsa – Program koordinator Baleum Syedara (KBS) pada Setiap usai sholat Jumat selalu berbagi bagi warga yang kurang mampu secara ekonomi dan bagi warga yang sakit tidak bisa beraktivitas untuk mencari nafkah bagi keluarganya, sebagai bentuk tanggung jawab sosial koordinator Baleum Syedara (KBS) untuk menjenguk dan membantu bahan pangan.
Ketua koordinator Baleum Syedara (KBS), Agus Setiawan atau lebih akrab di sapa Agus Mandor, kepada media ini, Jum’at, 31 Desember 2021, usai mengunjungi warga yang sedang kekurangan mengatakan, ” kunjungan ketempat warga yang kurang mampu itu terus kita lakukan usai sholat Jumat, kegiatan ini kita lakukan rutin Setiap usai jumatan, sebagai bentuk perhatian kita dari Koordinator Baleum Syedara (KBS) dengan memberikan bantuan pangan yang dapat digunakan untuk membantu kecukupan pangan, walau tidak terlalu banyak namun ini bentuk perhatian sosial kita di koordinator Baleum Syedara (KBS), sebutnya.
Agus mengucapkan “Alhamdulillah di hari Jumat yang penuh berkah dan Rahmat ini walaupun cuaca hujan tak melunturkan kegiatan berbagi tuk kaum duafa,hari ini saya singgah di kediaman
Nek nusnaini (60 tahun) seorang janda tinggal Dusun Tanjung Jati, Gampong (Desa) Seulalah, Kecamatan Langsa Lama, Kota Langsa, Aceh, beliau hidup sendirian,” sebut Agus.
“Selanjutnya melanjutkan ke kediaman
Nek Darni (82 tahun) dan kek Parto (93 tahun) mereka berdua penduduk Gampong (Desa) Paya Bujok Tunong kecamatan Langsa Baro, mereka sepasang suami istri yang tinggal di Gubuk tua. Berdasarkan informasi dari anak nya Tole yang keseharian nya bekerja buruh bangunan ia merupakan ujung tombak keluarga untuk mencari nafkah untuk Ibu dan ayah nya, sekarang syang dan ibunya tidak bisa melihat (Rabun) tidak bisa berjalan ,hanya bisa tertidur di papan sebagai pengganti Kasur,” sebutnya.
Agus Mandor juga mendoakan mereka Semoga mereka semua selalu dalam lindungan Allah swt. Kepada yang mempunyai kemampuan ekonomi, Agus Mandor mengajak agar dapat menyisihkan sedikit rezeki untuk dapat membantu meringankan beban Syedara kita, karena di dalam rezeki yang kita peroleh ada hak orang lain dan bisa ikut membantu meringankan beban syehdara Kita, tutup Agus.(Mustafa)




