GUNUNG SUGIH, Sumaterapost,co – Hari ini Jumat 20/8 pihak Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Gunung Sugih, melaksanakan kegiatan keagaman yang sangat jarang dilakukan oleh semua pihak, kegiatan ke-Islaman tersebut dilaksanakan secara marathon dalam batas waktu hanya 3 jam harus rampung membaca Kitab Suci Al-qur’an 30 juz.
“Kegiatan yang semacam ini, banyak mengandung hikmah dalam arti – arti kehidupan, hikmah pertama yaitu agar para warga binaan pemasyarakatan (WBP) mendapat serapan ke-imanan, ke-insyafan, serta kesadaran, sementara hikmah positif lainnya secara tidak langsung untuk mengingatkan para WBP untuk jauh dari tindakan yang akibatnya seperti yang sedang mereka alami ini, ” tegas Denial Arief.
Lebih lanjut Denial Arief, A.md, I.P, SH.,MH Kalapas Kelas IIB Gunung Sugih ini menjelaskan, bahwa kegiatan membaca Al-qur’an 30 juz dalam waktu hanya 3 jam ini, diikuti 57 orang dari para narapidana dan 13 orang dari pegawai maupun karyawan Lapas ini, diharapkan kegiatan yang identik dengan peningkatan Ukhuwah Islamiah ini, dampaknya harus mampu memperbaiki baik mental maupun prilaku dalam keseharian.
“Pembacaan Al-qur’an 30 juz ini, harus dirampungkan dalam waktu 3 jam saja, oleh 57 orang narapidana dan 13 orang dari pegawai / karyawan Lapas, semoga ini bisa memberikan manfaat khususnya yang membaca dan umumnya sekitar lingkungan Lapas, ” harap Denial Arief.
Kegiatan keagamaan tersebut, menurut mantan Kalapas Kotabumi, Lampung Utara ini, dilaksanakan serangkaian dengan menyambut serta memperingati Tahun Baru 1443 Hijriyah, yang ditelisik bahwa kegiatan semacam ini sangatlah langka dilaksanakan, proritas hususnya dilingkungan lapas,
“Kegiatan membaca Kitab suci Al-qur’an dilingkungan Lapas, ini kali pertama dilakukan khususnya dilingkungan Lapas Kelas IIB Gunung Sugih, kita berharap kedepan agar hal – hal yang bernafaskan keagamaan ini dapat dikontinyukan, setidaknya kontras dengan status kalimat warga binaan pemasyarakatan,” terangnya.
Terakhir menjawab Sumaterapost,co. Kalapas ini memaparkan bahwa pihaknya dalam kurun waktu terakhir terhitung sejak pertengahan bulan lalu, telah banyak melakukan kegiatan yang memiliki arti tersendiri bagi lingkungan unit kerjanya, seperti melakukan bhakti sosial disekitar tugu pepadun Gunung Sugih, mengadakan lomba – lomba antar sesama WBP termasuk lomba karaoke, dan kegiatan ini yaitu membaca kitab suci Al-qur’an secara marathon.
“Bhakti sosial dan perlombaan merupakan rangkaian menyongsong peringatan Hari Kemerdekaan RI ke 76, sedangkan pembacaan kitab suci Al-qur’an kegiatan dalam rangka memperingati dan menyambut Tahun 1443 Hijriyah,” pungkas Denial Arief.(Ganda)




