Sumaterapost.co | Pringsewu – Legislator Senayan Putra kelahiran Pringsewu, Ir. H. Endro Suswantoro Yahman, sosialisasikan 4 Pilar MPR RI Di Pondok Pesantren Tarbiyatul Aulad Maftahul Ulum (TAMU), di Desa Lumbirejo Kecamatan Negeri Katon Kabupaten Pesawaran, Kamis (28/4/2022).
Anggota MPR /DPR RI Fraksi PDI Perjuangan yang akrab dipanggil dengan Mas Hendro, melakukan kegiatan sosialisasi disela-sela menunggu buka puasa bersama, pada sosialisasi tersebut, diikuti oleh para santri pondok dan masyarakat sekitar Pondok.
Pimpinan Pondok Pesantren Tarbiyatul Aulad Maftahul Ulum dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada anggota MPR-RI yang mensosialisasikan Empar Pilar Kebangsaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di lingkungan pesantren, menurut nya sosialisasi empat pilar tersebut harus dilakukan oleh segenap komponen anak bangsa, bukan oleh MPR-RI saja karena ini adalah tanggung jawab bersama.
Indonesia adalah Dar Al-Syahadah rumah bagi seluruh warga negara dan tempat untuk berkhidmad dan membuktikan diri bahwa dengan Pancasila Indonesia dan ajaran islam, Indonesia akan mampu mewujudkan cita-citanya sebagai negara yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.
Sebagai warga negara Indonesia, kita harus memahami empat pilar kebangsaan kita yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika. Serta pentingnya penguatan agar kita bisa menerapkan itu dalam kehidupan keseharian kita.
Ir. H. Endro Suswantoro Yahman M.Sc menjelaskan pentingnya menjaga ukhuwah dalam kehidupan berbangsa dan bernegara supaya tercapai kehidupan kebangsaan yang tentram dan damai.
Ada tiga point penting dalam membangun, konsep ukhuwah dalam kehidupan yang isinya antara lain, pertama Ukhuwah Islamiyah yaitu persaudaraan sebagai sesama muslim, yang kedua Ukhuwah wathaniyah yaitu persaudaraan sebagai sesama anak bangsa dan yang ketiga adalah Ukhuwah bashariyah yaitu persaudaraan sebagai sesama manusia Ketiga point tersebut yang menuntun kita menjaga ukhuwah kebangsaan.
Dalam kesempatan ini, ia berharap kepada Para kiyai, ustadz dan santri pondok pesantren Tarbiyatul Aulad Maftahul Ulum dapat mengimplementasikan 4 Pilar Kebangsaan dan ukhuwah tersebut, karena Ukhuwah itu sangat penting dan strategis bagi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Kami merasa bangga dan bersyukur tradisi saling menghormati satu sama lain terjadi dalam kehidupan masyarakat Indonesia, Kini kita harus terus membangun negara agar kemajuan dan keadilan sosial dapat terwujud dalam kehidupan bermasyarakat kita. Kami percaya bahwa kita sedang menuju kesana,” ujar Endro Suswantoro Yahman.
(Andoyo)