Semarang, 9 September 2025 – Festival Kota Lama 2025 menghadirkan pameran fotografi yang menyoroti kehidupan, wajah, dan jejak sejarah di kawasan Kota Lama Semarang. Sebanyak 10 seniman foto ikut serta menampilkan karya-karya yang merekam dinamika keseharian sekaligus keberagaman identitas di kawasan bersejarah ini.
Dengan tajuk “Kota Lama sebagai Ruang Tamu Kota Semarang”, pameran ini memaknai Kota Lama sebagai tempat pertemuan yang menampung beragam identitas, kepentingan, dan cerita. Tata ruang pamer disusun menyerupai ruang tamu, mengajak pengunjung untuk hadir bukan hanya sebagai penonton, tetapi juga sebagai “tamu” yang diajak berdialog dengan karya-karya yang dipamerkan.
Kurator Pujo Nugroho menjelaskan bahwa pameran ini bertujuan memperluas pemahaman tentang Kota Lama tidak hanya sebagai situs sejarah, tetapi juga ruang sosial yang hidup. “Foto-foto ini menghadirkan Kota Lama dalam berbagai wajahnya – dari lanskap arsitektur kolonial, denyut ekonomi sehari-hari, hingga interaksi warganya. Melalui beragam perspektif, kita diajak untuk melihat Kota Lama sebagai ruang yang menyatukan perbedaan,” ujarnya.
Seniman yang Tampil
Pameran ini menampilkan karya dari 10 seniman dengan latar belakang beragam, yakni:Agus Budi Santoso,Andrew Rivero,Annisa Rachmatika Sari,Bella Syafira,Brigitan Argasiam, Charles Jade,Debby Alin Noor,Eva Raffi A. Laksono, Sonny Kuswanto, Thea van den Heuvel
Karya-karya mereka menghadirkan sudut pandang unik: dari potret kehidupan warga di gang-gang kecil, detail arsitektur kolonial, hingga ekspresi budaya yang berbaur dalam denyut modernitas Semarang. Selain menikmati karya fotografi, pengunjung juga dapat mengikuti sesi diskusi dan tur kuratorial yang diadakan setiap sore pukul 16.00 WIB, memberikan kesempatan untuk memahami lebih dalam proses kreatif para seniman.
Lebih dari Sekadar Pameran Foto
Tidak berhenti pada dokumentasi visual, pameran ini juga membuka ruang percakapan dan refleksi. Pengunjung diajak untuk memahami Kota Lama sebagai ruang yang menumbuhkan toleransi, mempertemukan perbedaan, sekaligus menjaga warisan budaya.
Sebagai bagian dari rangkaian Festival Kota Lama 2025, pameran fotografi ini menjadi daya tarik tersendiri bagi warga dan wisatawan. Selain memperkaya agenda seni budaya, pameran ini memperkuat peran Kota Lama sebagai ikon yang terus hidup di tengah masyarakat modern Semarang.
Lokasi dan Jadwal Pameran
Pameran fotografi ini digelar di Gedung GKBI (OEN Resto), Kota Lama Semarang, salah satu bangunan bersejarah yang kini difungsikan sebagai ruang seni dan budaya.
📅 Jadwal Pameran:
Tanggal: 8–14 September 2025
Jam Kunjungan: 10.00 – 21.00 WIB
Tiket Masuk: Gratis, terbuka untuk umum (Christian Saputro)




