Bandar Lampung – Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya melalui Career Center kembali menyelenggarakan Pelatihan Softskill dan Pembekalan Dunia Kerja Periode II Tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari (10–11 September 2025) bertempat di Aula Rektorat Gedung A Lantai III, dengan menghadirkan tiga pembicara inspiratif dan berkompeten.
Tiga narasumber tersebut adalah Ketut Sukra Yadnya, Port Operations Department Head PT Bukit Asam; Dr. Dian Vio Septiana, S.Si., M.M., Area Marketing Associate PT Nutrifood Indonesia; serta Mas Ima Handayani, Service Quality Officer Bank Mandiri Area Bandar Lampung yang juga merupakan alumni IIB Darmajaya.
Dalam materinya, Ketut Sukra Yadnya menekankan pentingnya membangun pola pikir positif dalam menghadapi tantangan. “Mindset bisa mengubah masalah menjadi peluang dan pemimpin sejati terlahir dari tangan,” pesannya kepada para peserta.
Sementara itu, Dr. Dian Vio Septiana berbagi strategi praktis dalam membuat CV kreatif, memahami sistem Applicant Tracking System (ATS), hingga memanfaatkan platform LinkedIn untuk memperluas jejaring profesional dan membuka peluang karier.
Adapun Mas Ima Handayani membekali peserta dengan keterampilan wawancara kerja menggunakan metode STAR (Situation, Task, Action, Result), sebuah teknik yang efektif untuk membantu calon pekerja menjawab pertanyaan rekrutmen secara sistematis dan meyakinkan.
Kegiatan ini dibagi menjadi dua sesi utama. Pada Rabu, 10 September 2025, berlangsung sesi Pelatihan Softskill dan Pembekalan Dunia Kerja. Kemudian pada Kamis, 11 September 2025, dilanjutkan dengan Mockup Interview, sehingga peserta dapat langsung mempraktikkan materi yang telah diperoleh. Dengan mockup interview selain untuk menambah pengalaman peserta, Career Center juga menjembatani calon lulusan untuk bisa lebih cepat diterima di dunia kerja.
Kepala Career Center IIB Darmajaya, Lilla Rahmawati, S.Sos., M.M., menyampaikan bahwa pelatihan ini menjadi agenda rutin sebagai bentuk dukungan kampus dalam menyiapkan lulusan yang kompeten dan siap menghadapi persaingan global. “Pelatihan ini menjadi bekal penting bagi calon wisudawan dan wisudawati agar lebih percaya diri serta memiliki keterampilan tambahan yang dibutuhkan di dunia kerja,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa diharapkan mampu meningkatkan kemampuan diri, memperluas wawasan, dan lebih siap bersaing di dunia profesional setelah menyelesaikan studi.(**)




