SERGAI – Sumaterapost.co | Polres Serdang Bedagai (Sergai) berhasil menggagalkan aksi balap liar dan dugaan aktivitas geng motor yang meresahkan masyarakat di Kecamatan Teluk Mengkudu, Sabtu malam (31/5).
Plt. Kasi Humas Polres Sergai, IPTU L. B. Manullang menegaskan bahwa kegiatan ini dilakukan sebagai upaya preventif untuk menjaga situasi kamtibmas dan mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Patroli KRYD akan terus dilakukan secara berkelanjutan demi menjamin keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polres Sergai.
” Kegiatan ini merupakan bagian dari patroli Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) yang digelar atas perintah Kapolres Sergai, AKBP Jhon Sitepu,” ujarnya.
Dalam operasi KRYD ini lanjut IPTU L. B. Manullang, Kapolres menginstruksikan jajaran Kapolsek untuk memonitor, mencegah, dan menindak tegas segala bentuk kejahatan seperti geng motor, tawuran, premanisme, curanmor, peredaran narkoba, hingga aksi kriminal lainnya.
Ia menjelaskan, jika patroli dimulai pukul 20.00 WIB dan menyasar lokasi rawan kejahatan, tempat keramaian, dan area sepi di wilayah hukum Polres Sergai.
Apel siaga dilaksanakan di masing-masing Polsek, yakni Polsek Teluk Mengkudu, Polsek Firdaus, dan Polsek Tanjung Beringin, sebelum tim diterjunkan ke lapangan.
Puncaknya, sekitar pukul 23.15 WIB, Polsek Teluk Mengkudu mengamankan 13 remaja yang diduga akan melakukan balap liar di dua titik lokasi berbeda.
Selain itu, sebanyak 15 unit sepeda motor berbagai merek turut disita, sebagian besar tanpa nomor polisi dan menggunakan knalpot brong.
Di sisi lain, Kapolsek Teluk Mengkudu AKP Desman Manalu menegaskan, 13 remaja yang terjaring dalam operasi KRYD telah dilakukan pembinaan.
” 13 remaja yang terjaring dalam operasi tersebut sementara kita lakukan pembinaan,” ujarnya dikonfirmasi Sumaterapost.co, Minggu sore (1/6/2025).
Reporter Bambang.