Sumaterapost.co | Aceh Timur – Pj Sekda Aceh Azwardi resmi tutup ajang bergengsi, ia juga mengapresiasi dan memberikan penghargaan yang tinggi kepada Pemkab Aceh Timur, selaku tuan rumah dan seluruh panitia pelaksana official, para pendamping beserta para atlet yang telah berpartisipasi dalam Event POPDA Aceh Tahun 2024.
“Atas kerja keras semua pihak telah membuat ajang bergengsi Popda ini berjalan lancar dan sukses,” kata Pj Sekda Aceh Azwardi dalam sambutannya.
Azwardi mengatakan Popda bukan hanya tentang pertandingan dan perlombaan, tapi punya nilai-nilai yang terkandung di dalamnya seperti sportivitas disiplin kerjasama dan pantang menyerah.
” Popda juga merupakan wadah pembinaan atlet muda di Aceh. Saya melihat banyak sekali talenta muda berbakat, para atlet muda ini memiliki potensi yang luar biasa Untuk menjadi atlet nasional dan internasional di masa depan,” imbuh Sekda Aceh seraya berharap agar pembinaan atlet muda di Aceh terus mendapatkan dukungan dari semua pihak.
Azwardi juga mengucapkan selamat kepada kontingen Kota Banda Aceh yang berhasil tampil sebagai juara umum POPDA ke- VXII, selamat atas kemenangannya.
“Ini adalah hasil dari kerja keras dedikasi yang tinggi jangan cepat puas dengan prestasi yang diraih saat ini teruslah berlatih dan tingkatkan kemampuan agar dapat meraih prestasi yang lebih tinggi di masa depan,” ujarnya.
Kepada Kontingen yang belum berhasil, lanjut Sekda diminta jangan berkecil hati anggaplah ini untuk terus berlatih dan menjadi lebih baik.”Kalah dan menang adalah hal yang biasa dalam sebuah pertandingan yang terpenting adalah kita tetap semangat dan tidak mudah menyerah,” tegas Sekda.
Popda Aceh tahun 2024 telah selesai namun semangat dan sportivitas para atlet harus tetap di jaga. “Marilah kita jadikan Popda sebagai momentum untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa serta untuk mewujudkan Aceh yang lebih maju dan berprestasi,” tuturnya.
“Kepada seluruh atlet pelajar saya pesan terus menjaga kesehatan dan kebugaran fisik berlatih dengan tekun dan disiplin tanamkan jiwa di dalam diri dan junjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dan persaudaraan,” demikian tandasnya. (Azhar)




