SumateraPost, Binjai – Menjawab kebutuhan dan tantangan di era digital, Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al-Fityah di Kota Binjai, Sumatera Utara, resmi meluncurkan Studio Mini Lentera SIT Al-Fityah (LENSA), dalam resepsi yang digelar di gedung yayasan pendidikan terkait, Kamis (09/09/2021).
Acara dihadiri langsung Ketua Yayasan SIT A-Fityah, Syamsul Bahri SPsi, Pembina Yayasan, yang juga mantan Wakil Walikota Binjai, H Timbas Tarigan SE, seluruh jajaran kepala sekolah mulai dari TK hingga SMA, serta para orangtua dan wali siswa.
Dalam sambutannya, Ketua Yayasan SIT Al-Fityah, Syamsul Bahri SPsi, mengharapkan Studio Mini LENSA tampil sebagai pusat literasi di Kota Binjai, serta menjadi lokomotif guru dan siswa dalam menampilkan kreativitas, inovasi, dan karya terbaiknya.
“Dengan dibangunnya Studio Mini LENSA diharapkan ini menjadi pusat literasi kita Binjai dan menjadi lokomotif guru serta siswa menampilkan kreativitas dan inovasinya,” ujar Syamsul Bahri.
Harapan senada juga diungkapkan Ketua Komite SIT Al-Fityah, Edi Siswanto. Dalam hal ini, Studio mini LENSA diharapkan mampu mengeksplorasi, serta meningkatkan kompetensi guru dan kemampuan siswa di bidang teknologi digital dan informasi, seperti podcast, video pembelajaran, webinar, dan lain sebagainya.
“Studio Mini LENSA harus pula mengadakan kolaborasi dan kerjasama dengan pihak luar, sehingga mampu menjadi ujung tombak kemajuan peradaban dunia Islam, terutama dalam menjabar tantangan di tengah situasi krisis akibat pandemi Covid-19 seperti saat ini,” seru Edi.
Sementara itu, Pembina Yayasan SIT Al-Fityah, H Timbas Tarigan SE, turut mengapresiasi peluncuran Studio Mini LENSA. Dia berharap, keberadaan Studio Mini LENSA mampu meningkatkan pengetahuan dan kemampuan siswa di bidang teknologi digital.
“Saya sangat mengapresiasi kehadiran Studio Mini LENSA sebagai bentuk terobosan baru SIT Al-Fityah. Semoga Studio Mini LENSA dapat meningkatkan kreativitas, serta menjadi sarana mengekplorasi karya terbaik para guru dan siswa,” ujar Timbas. (andi)




