Sumaterapost.co | Ogan Ilir – Sebanyak 38 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK/P3K) Guru tahap II Formasi Tahun 2021 di lingkungan Pemkab Ogan Ilir (OI) resmi dilantik dan diambil sumpah jabatannya oleh Bupati OI Panca Wijaya Akbar S.H, Kamis, (28/7/2022).
Sebelumnya, pelantikan tahap l terhadap 54 P3K Guru juga telah digelar Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM OI). Kini Pelantikan Tahap II inipun selesai dilaksanakan di gedung Serbaguna Caram Seguguk KPT Tanjung Senai, Indralaya.
Dalam arahannya, Bupati Panca sempat mengucapkan selamat sekaligus berpesan kepada seluruh P3K Guru yang dilantiknya agar mampu memaknai sumpah dan janji yang telah diikrarkan yakni melayani sepenuh hati dalam mendidik anak-anak di sekolah.
“Selamat bertugas dan berikanlah pelayanan pendidikan yang terbaik bagi para anak didik,” kata orang nomor 1 di Ogan Ilir ini.
Di kesempatan itu, Bupati menyampaikan kabar baik bahwa formasi tahun 2023 mendatang akan ada 949 P3K Guru yang dilantik.
Sementara, Kepala BKPSDM OI Wilson Efendi mengungkapkan, ke-38 orang yang dilantik ini terdiri dari Sekolah Dasar (SD) sebanyak 23 orang, dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) 15 orang.
Dengan demikian, total keseluruhan P3K Guru formasi tahun 2021 yang sudah dilantik ialah 92 orang, tahap l sejumlah 54 orang dan tahap ll sejumlah 38 orang.
Wilson kembali menyebut, sebagaimana dijelaskan Bupati dalam arahannya tadi bahwa sesuai dengan banyaknya kebutuhan akan tenaga pendidik, maka formasi guru akan ada penambahan sebanyak 949 orang di tahun 2023.
Dijelaskan Wilson, Insyaallah dalam tahun 2022 inilah formasi tersebut akan segera ditetapkan oleh Menpan dan selanjutnya dilakukan tes-tes tentunya.
“Pada dasarnya formasi ini diikuti oleh peserta yang sudah lolos tes/masuk passing grade tahun kemarin. Tuk di OI sendiri ada 300 lebih, yang nantinya akan ditempatkan dari sananya dan ada juga yang penempatannya itu ditentukan Kemendiknas. Sedangkan sisanya nanti akan ikut sejenis tes kompetensi profesional langsung bukan tes CAP lagi seperti tahun kemarin,” terangnya.
Wilson menambahkan, P3K Guru ini merupakan bagian dari ASN, namun berdasarkan kontrak kerja yakni per 5 tahun kontraknya.
“Gaji ASN P3K Guru ini malah dibayarkan full langsung dengan tunjangan tanpa potongan, kalau CPNS kan hanya terima 80% gaji. Namun mereka ini tidak ada istilah pensiunan nantinya”, kata Wilson.
F’c