Kota Bengkulu – Sumaterapost.co | Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kota Bengkulu, Ujang Martin AP, menyoroti sejumlah media yang dinilai tidak kredibel dalam menyajikan informasi pemberitaan terkait Pilkada 2024.
Untuk itu saya menegaskan bahwa kredibilitas media sangat penting untuk menjaga kepercayaan publik dan memastikan pemberitaan yang akurat dan sesuai dengan standar etika jurnalistik.
Dia juga menyoroti beberapa media online akhir-akhir ini menyebarkan informasi tanpa melakukan konfirmasi terlebih dahulu ke pihak terkait, yang menyebabkan beredarnya pemberitaan Hoax dan informasi yang menyesatkan. Tidak mematuhi prinsip dasar jurnalistik Sehingga dapat merusak kepercayaan masyarakat dan menimbulkan keresahan, ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya, Pada Selasa (19/11/2024).
Ia menambahkan bahwa media harus selalu mematuhi Undang-Undang Pers dan Kode Etik Jurnalistik. Ujang berharap media yang tergabung dalam SMSI Kota Bengkulu untuk selalu menyajikan informasi yang memenuhi unsur 5W+1H (What, Who, When, Where, Why, How) agar setiap pemberitaan bisa dipertanggungjawabkan dan objektif.
Lebih lanjut, Ujang menegaskan bahwa media tidak hanya berfungsi sebagai penyampai informasi, tetapi juga sebagai penjaga kebenaran dan nilai-nilai demokrasi. Sehingga Media harus menjaga integritas dalam menyampaikan informasi kepada publik, terutama dalam menghadapi Pilkada 2024 yang menjadi sorotan banyak pihak,
Sekali lagi saya mengingatkan bahwa jika kredibilitas media dipertanyakan, kepercayaan masyarakat terhadap media tersebut akan menurun. Oleh karena itu, Ujang mengimbau semua media untuk menyajikan berita sesuai fakta dan data yang valid demi menjaga hubungan baik dengan masyarakat.( hs).