Bandar Lampung – Pihak SMA Negeri 15 Bandar Lampung membantah keras pemberitaan salah satu media online yang menyebutkan adanya dugaan penahanan ijazah siswa oleh pihak sekolah.
Kepala SMA Negeri 15 Bandar Lampung, Maria Habiba, S.Pd., M.Pd., menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar. Ia memastikan seluruh ijazah dari lulusan tahun 2008 hingga 2024 telah dibagikan kepada para siswa tanpa terkecuali.
“Semua ijazah dari tahun 2008 sampai 2024 sudah diambil seluruhnya, bahkan sekarang ini nol alias tidak ada lagi yang tersisa. Untuk Tahun Ajaran 2024/2025, ijazah tetap kami bagikan meskipun ada siswa yang masih memiliki tunggakan komite,” jelas Maria Habiba saat memberikan klarifikasi, Senin (10/6/2025).
Maria menambahkan, proses pembagian ijazah dilakukan dengan mengundang orang tua siswa sebagai bentuk penghormatan dan kepedulian pihak sekolah atas masa pendidikan anak-anak mereka selama tiga tahun.
“Jika orang tua hadir, maka ijazah pasti dibagikan. Ini bukan soal tunggakan, tetapi lebih kepada bentuk penghormatan kami terhadap peran orang tua selama anaknya menempuh pendidikan di sekolah ini,” tegasnya.
Kami pihak sekolah berkomitmen memberikan pelayanan terbaik dan transparan,” ujarnya.
Pihak sekolah juga membuka diri bagi masyarakat atau wali murid yang ingin mengklarifikasi secara langsung.
“Silakan datang ke sekolah jika ingin memastikan kebenarannya. Kami siap melayani dengan terbuka,” tutup Maria. (Yusmu).
