Sergai, Sumaterapost.co | Bentrokan antara dua organisasi masyarakat (ormas), Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) dan Pemuda Pancasila, pecah di Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai, Senin (9/12).
Peristiwa yang terjadi sejak pukul 13.00 WIB ini dipicu perselisihan paham, memicu aksi saling serang dan ketegangan di wilayah tersebut.
Kapolres Serdang Bedagai bersama jajarannya, TNI, dan Brimob segera bertindak dengan menggelar patroli intensif dan mengamankan lokasi kejadian.
“Keamanan masyarakat menjadi prioritas utama kami,” tegas Kapolres.
Personel Polsek Perbaungan langsung menuju lokasi dan berupaya melerai kedua pihak. Mediasi awal dilakukan, namun kericuhan kembali terjadi sekitar pukul 18.30 WIB, mengakibatkan kerusakan pada salah satu plang ormas.
Guna menekan eskalasi konflik, tim gabungan dibagi menjadi dua kelompok untuk menjaga keamanan dan melakukan pendekatan persuasif.
” Upaya ini membuahkan hasil. Kedua belah pihak sepakat untuk berdamai dan menandatangani surat pernyataan damai di hadapan polisi,” ujar Pjs, Kasi Humas Polres Sergai, Selasa (10/12) Sore.
Kapolres juga menegaskan pentingnya peran masyarakat dalam menjaga ketertiban.
“Kami mengimbau masyarakat tetap tenang dan tidak terprovokasi,” katanya.
Ia juga meminta warga aktif melaporkan tindakan melanggar hukum kepada pihak berwajib.
Dalam insiden ini, polisi mengamankan beberapa orang yang diduga terlibat, termasuk membawa senjata tajam.
Satu korban dilaporkan mengalami luka akibat senjata tajam. Saat ini, situasi telah kondusif berkat langkah cepat aparat keamanan.
“Kami berharap masyarakat dapat hidup berdampingan secara damai,” pungkas Kapolres.
Reporter: Bambang.




