Sumaterapost.co | Simalungun – Peryataan kapolri jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam membasmi segala bentuk kejahatan perjudian sepertinya cuma isapan jempol belaka,tidak membuat para bandar takut atau menghentikan bisnis haram tersebut, bahkan terkesan seperti kebal hukum.
Hal ini diucapkan seorang warga yang berdomisili di haranggaol kepada kru media ini, ia menjelaskan bahwa disekitaran tempat tinggalnya praktik perjudian jenis tebak angka masih marak bahkan sampai ke nagori tiga runggu ujarnya, saat ditemui pada Senin, (05/12/2022) di sebuah warung kopi.
Ia pun menjelaskan bahwa praktik judi togel tersebut dikelola oleh si manik yang menjadi sub agen/ kordinator dan menyetorkan hasil penjualan togelnya (omset) kepada seorang oknum TNI yang bertugas di padang sumatera barat inisial IH warga rambung merah kabupaten Simalungun.
Masih menurut sumber bahwa untuk wilayah serbelawan, bandar selamat, bah tebu, dolok ilir, bah hapal, simpang mangga, laras, gondang , bah gunung dan pematang bandar juga dikuasai oleh sosok bandar IH yang hingga saat ini masih tetap menjalankan aktivitas judi tebak angka tersebut, belum ada upaya dari aparat penegak hukum untuk melakukan penindakan terhadap sosok bandar ini.
Seperti di serbelawan IH sang bandar memiliki sub agen inisial Putra sebagai pengepul omset lalu menyetorkan kepada sang bandar, ujar sumber kepada kru.
“Dalam satu hari ada tiga putaran judi togel, tiap perputaran mereka bisa meraup puluhan hingga ratusan juta rupiah bang,” cetus sumber.
Kemudian sumber pun meminta pihak kepolisian khususnya polres simalungun untuk memberantas segala bentuk perjudian di bumi habonaron do bona ini tanpa terkecuali judi tebak angka.
“Kalau perlu kapoldasu Irjen Panca Putra Simanjuntak membentuk timsus guna menindaklanjuti intruksi kapolri,”ujar sumber mengakhiri.
Kemudian kru media pun mencoba konfirmasi kepada kapolres simalungun yakni AKBP Ronald F.C Sipayung SH., S.I.K., M.H. melalui pesan WhastApp terkait adanya praktik perjudian jenis toto gelap (togel) dikabupaten simalungun, Kapolres hanya mengatakan,
“Terima kasih informasinya,”pungkasnya.
(ns*)